Max Verstappen Kritik Formula 1: Lebih Pentingkan Penalti daripada Kompetisi

Max Verstappen Kritik Formula 1: Lebih Pentingkan Penalti daripada Kompetisi
Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Red Bull Racing Honda, Max Verstappen, mengkritik Formula 1, yang ia nilai lebih mementingkan penalti untuk membuat balapan lebih seru ketimbang mengutamakan kompetisi. Hal ini ia katakan usai dapat tiga penalti berbeda setelah finis kedua dalam GP Arab Saudi di Sirkuit Jeddah, Senin (6/12/2021) dini hari WIB.

Penalti pertama yang didapat Verstappen adalah hukuman 5 detik, usai FIA Stewards menilainya mengambil untung saat keluar trek di Tikungan 1 akibat berduel wheel-to-wheel dengan tujuh kali juara dunia dari Mercedes AMG Petronas, Lewis Hamilton. Namun, ketegangan antara kedua pembalap tak berhenti di situ.

Demi menghindari penalti, Verstappen diperintahkan kembali menyerahkan pimpinan balap kepada Hamilton. Pada Lap 37, Verstappen menuruti permintaan itu, melamban di Tikungan 27 dan memberi ruang kepada Hamilton dengan melaju ke sisi kanan. Nyatanya, Hamilton malah menabrak bagian belakang mobil Verstappen.

Usai balapan berakhir, di mana Hamilton dan Verstappen finis 1-2, FIA Stewards memanggil keduanya untuk melakukan investigasi. Verstappen mengaku sudah berupaya melamban dan membiarkan Hamilton lewat, namun Hamilton tak menyadari bahwa aksi itu dilakukan Verstappen demi membiarkannya menyalip.

1 dari 2 halaman

'Ini Bukan Formula 1'

'Ini Bukan Formula 1'

Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen (c) AP Photo

Meski begitu, FIA Stewards akhirnya menjatuhkan hukuman mundur 10 detik kepada Verstappen, usai menilai pembalap Belanda itu 'mengerem secara tiba-tiba (69 bar) dan melakukannya secara signifikan, menghasilkan deselerasi sebesar 24G', yakni aksi yang dinilai sebagai penyebab utama tabrakannya dengan Hamilton.

Untung bagi Verstappen, hukuman itu tak mengubah posisi finisnya. Namun, ia juga dapat 2 poin penalti pada lisensi balapnya. "Untungnya para penggemar punya pikiran yang jelas soal balapan, karena apa yang terjadi hari ini sulit dipercaya," tuturnya di radio saat dinyatakan sebagai Driver of The Day, seperti yang dikutip Crash.net.

"Saya hanya mencoba menjalani balapan, tapi olahraga ini pada masa sekarang lebih cenderung soal penalti ketimbang kompetisi. Bagi saya, ini bukan F1. Tapi setidaknya para penggemar menikmatinya. Saya sudah mengerahkan segalanya, namun jelas tak cukup cepat. Tapi saya tetap senang finis kedua," lanjut Verstappen.

2 dari 2 halaman

Tegaskan Sudah Beri Ruang kepada Lewis Hamilton

View this post on Instagram

A post shared by FORMULA 1® (@f1)

Verstappen juga menegaskan sudah mencoba memberi Hamilton ruang untuk menyalip. "Saya sudah melamban. Saya ingin membiarkannya lewat, jadi saya melaju di sisi kanan. Tapi ia tak mau menyalip dan kami bersenggolan. Saya tak paham betul soal apa yang terjadi. Banyak hal yang tak saya sepakati terjadi, namun beginilah adanya," tuturnya.

Dengan hasil ini, Verstappen dan Hamilton sama-sama mengoleksi 369,5 poin menjelang seri penutup di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, 10-12 Desember nanti. Namun, Verstappen masih berada di puncak klasemen karena jumlah kemenangannya lebih banyak dari Hamilton.

"Setidaknya saya sudah berusaha di trek, mengerahkan segalanya. Saya tak yakin apakah ban saya bisa tahan sampai akhir. Saya rasa ban saya oke untuk awal pada stint terakhir. Tapi ban saya berkurang menjelang finis. Bagaimanapun, saya tetap finis kedua," pungkasnya.

Sumber: Crashnet