Max Biaggi Sarankan Valentino Rossi Pindah ke WorldSBK

Bola.net - Eks pebalap MotoGP yang juga enam kali juara dunia, Max Biaggi, menyarankan rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi pindah ke WorldSBK setelah pensiun dari MotoGP suatu saat nanti. Hal ini ia sampaikan kepada MotoBlog.it di sela gelaran EICMA di Milan, Italia, Senin (11/11/2019).

Biaggi dikenal sebagai musuh bebuyutan Rossi, bahkan pada 1997, saat Rossi masih turun di GP125 dan Biaggi di GP250. Rivalitas keduanya pun semakin sengit saat sama-sama turun di GP500/MotoGP, bahkan keduanya sempat sampai baku hantam.

Hingga kini, hubungan mereka juga sama sekali tak membaik. Meski sama-sama menghormati kemampuan masing-masing di lintasan, The Doctor dan The Roman Emperor masih kerap perang verbal lewat media masa.

Selama Masih Termotivasi, Mengapa Tidak?

Terakhir, Biaggi pun tak segan menyarankan Rossi pindah ke WorldSBK, ajang yang dijuarai Biaggi pada 2010 dan 2012. Saat ini, Rossi telah berusia 40 tahun, dan belum lagi menang sejak MotoGP Belanda 2017, namun belum menunjukkan tanda ingin pensiun.

"Apakah saya akan merekomendasikan pindah kejuaraan? Selama ia masih punya antusiasme tinggi, dan tak merasakan kesulitan dalam mengerahkan segala kemampuan, sebelum ia merasa kelelahan, mengapa tidak?" ungkap Biaggi, yang juga empat kali juara dunia GP250.

Bakal Cocok dengan Lingkungan WorldSBK

Jika Rossi benar-benar pindah ke WorldSBK, maka ia akan punya kesempatan untuk menjadi rider pertama dalam sejarah yang pernah menjuarai MotoGP dan WorldSBK.

Sebelumnya, juara dunia MotoGP 2006, Nicky Hayden punya kesempatan mewujudkannya, sejak pindah ke WorldSBK pada 2016. Sayang, misi ini gagal setelah The Kentucky Kid meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Rimini, Italia, pada Mei 2017.

Biaggi pun yakin Rossi akan cocok dengan lingkungan paddock WorldSBK. "WorldSBK punya lingkungan yang paling menyenangkan. Para ridernya juga sama-sama ingin turun lintasan dan berkompetisi. Jika proyek ini gagal, maka lakukan saja hal lain," tutup Il Corsair.