Maverick Vinales Sedih Gagal Podium di Mugello

Maverick Vinales Sedih Gagal Podium di Mugello
Maverick Vinales (c) Suzuki Racing
- Pebalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales yakin dirinya bisa menapaki tangga podium MotoGP Italia di Mugello pada hari Minggu (22/5) andai saja permasalahan elektronik tidak melandanya saat melakukan start, demikian yang ia nyatakan kepada Motorsport.


Start dari posisi kedua, Vinales merasakan hilangnya power dari motor GSX-RR miliknya, hingga posisinya melorot jauh. Ia bahkan berada di posisi ke-11 di akhir lap pertama. Meski begitu, ia mampu memperbaiki posisi, hingga akhirnya finis di posisi keenam, dengan ritme yang mirip dengan Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.


"Ada masalah di elektronik, saya tak tahu tepatnya apa yang terjadi. Tiba-tiba saja motor kehilangan power, lalu semua menyalip saya. Saya berpindah gigi, lalu kembali normal. Jujur, saya sangat sedih, karena harusnya bisa podium. Setelah saya menyalip semua pebalap, ritme saya sama dengan Jorge dan Marc. Jika start saya bagus, saya bisa ada di atas sana," ujarnya.


Juara dunia Moto3 2013 yang musim depan resmi akan membela Movistar Yamaha MotoGP bersama Valentino Rossi ini juga mengaku terlalu ngotot memperbaiki posisi hingga bannya aus empat lap menjelang finis. Akibatnya, ia nyaris terjatuh dan terpaksa bermain aman.


"Saya memberikan stres besar pada ban demi menyalip lawan dan berakselerasi dengan baik, dan ban saya hancur. Pada empat lap tersisa, saya tak bisa ngotot karena nyaris jatuh. Akhirnya saya menyadari finis keenam adalah hasil yang harus saya terima. Tapi motor kami bekerja dengan baik, punya ritme untuk bertarung di depan," tutupnya. [initial]


 (ms/kny)