Maverick Vinales: Motegi, Ajang Pembuktian Kemajuan Yamaha

Maverick Vinales: Motegi, Ajang Pembuktian Kemajuan Yamaha
Maverick Vinales (c) Yamaha

Bola.net - - Para rider Yamaha membuat seisi paddock MotoGP terheran-heran atas performa gemilang mereka di Buriram, Thailand dua pekan lalu. Maverick Vinales, Valentino Rossi dan Johann Zarco masing-masing berhasil finis ketiga, keempat dan kelima, serta mampu bertarung sengit dengan para rider terdepan.

Padahal, sebelumnya mereka sungguh kesulitan masuk di posisi tujuh besar, dan hasil ini jelas membuat mereka sangat penasaran menjelang MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi. Vinales sendiri bahkan menyatakan bahwa akhir pekan ini akan menjadi ajang pembuktian kemajuan Yamaha.

"Usai balapan di Buriram, saya rasa pekan balap itu normal bagi kami, kami kembali ke tempat yang seharusnya. Kami melakukan perubahan positif pada motor dan saya sangat nyaman, tim telah bekerja dengan baik. Kami akhirnya meraih hasil baik usai kerja keras. Perubahan kecil ini akhirnya juga terbayar," ungkapnya dalam rilis resmi tim.

1 dari 1 halaman

Penasaran Soal Motegi

"Di Thailand, titik terkuat saya adalah corner speed dan sangat cepat saat membelok. Tapi ban yang dibawa ke Buriram juga berbeda dari biasanya, mungkin inilah yang membantu saya. Di sisi lain, kami telah melakukan perubahan pada distribusi beban, dan ini juga sebuah penentu," ujar rider berjuluk Top Gun ini.

Di sisi lain, Vinales dkk ogah besar kepala dan terlena. Mereka tak mau kelewat membangga-banggakan hasil di Buriram. Vinales yakin tugas Yamaha masih tetap menumpuk, dan mereka harus memastikan apakah tren positif ini bisa berlanjut di Motegi, atau bahkan di Phillip Island, Australia dan Sepang, Malaysia.

"Saya sangat penasaran pergi ke Motegi dan mencari tahu apakah ban atau konfigurasi baru yang memberikan perbedaan. Motegi sirkuit yang sangat spesial bagi kami karena ini kandang Yamaha. Sangat penting tampil baik di Jepang, di hadapan para manajer dan fans yang menakjubkan, yang selalu mendukung kami. Saya sungguh tak sabar," pungkasnya.