Maverick Vinales: Andrea Dovizioso Sengaja Sembunyikan Kekuatan

Maverick Vinales: Andrea Dovizioso Sengaja Sembunyikan Kekuatan
Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales (c) Yamaha

Bola.net - Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, meyakini bahwa pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, sengaja menyembunyikan kekuatannya selama uji coba pramusim MotoGP Malaysia dan Qatar pada Februari lalu. Hal ini ia sampaikan via Corsedimoto, Jumat (20/3/2020).

Dalam uji coba tersebut, Vinales memiliki catatan waktu dan ritme balap yang menjanjikan, disebut-sebut sebagai salah satu yang paling kuat. Di lain sisi, Dovizioso yang menjadi runner up di tiga musim terakhir justru hanya duduk di posisi 15 dan 10 di masing-masing uji coba.

Menurut Vinales, hasil Dovizioso dalam kedua uji coba tersebut sama sekali tak mencerminkan performa aslinya. Rider berusia 25 tahun ini yakin Dovizioso merupakan salah satu pebalap yang sengaja tak menunjukkan kekuatan aslinya demi tak dipelajari oleh lawan.

1 dari 2 halaman

Ritme Balap Dovizioso Luar Biasa

"Banyak pebalap yang tak menunjukkan performa terbaiknya, jadi sangat sulit untuk ambil kesimpulan," ungkap Vinales, yang mengakhiri uji coba Qatar di posisi terpuncak.

"Contohnya, saya lihat catatan waktu Dovi, dan lalu saya lihat ritmenya yang ternyata luar biasa. Saya berkata, 'Dia sedang bersembunyi,' karena ia memang punya ritme spektakuler. Kita lihat saja nanti dalam balapan," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Butuh Tenaga Mesin Lebih Besar

Atas alasan ini, Vinales berharap Yamaha tetap waspada. Meski YZR-M1 terbaru memiliki tambahan tenaga, Vinales dan sang tandem, Valentino Rossi, yakin tambahannya belum cukup untuk menyaingi tenaga Ducati dan Honda.

"Kami butuh sedikit lebih banyak tenaga pada mesin. Belum ada pabrikan yang menyegel mesinnya, dan kami semua punya kesempatan untuk sedikit memperbaiki diri," pungkas Vinales.

Seri perdana MotoGP 2020 rencananya akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 1-3 Mei mendatang jika tak ada halangan lebih lanjut dari pandemi virus corona (Covid-19).