Masih Baru di Moto2, Mir Diperebutkan Tiga Tim MotoGP

Masih Baru di Moto2, Mir Diperebutkan Tiga Tim MotoGP
Joan Mir (c) AFP

Bola.net - - Nama rider Estrella Galicia 0,0 Marc VDS Moto2, Joan Mir belakangan ini begitu panas diperbincangkan di kalangan tim-tim papan atas MotoGP. Meski baru menjalani lima balapan di kelas intermediate, rider Spanyol ini langsung dilirik oleh tiga pabrikan MotoGP sekaligus.

Mir yang masih berusia 20 tahun, merebut 10 kemenangan dan gelar dunia di Moto3 tahun lalu. Tahun ini ia pun naik ke Moto2, dan tampil menggebrak di Austin, Texas, usai melorot ke posisi 24 dan justru finis keempat. Di Le Mans, Prancis pada Minggu (20/5), ia sukses merebut podium perdananya usai finis ketiga.

Dalam pekan balap di Austin pula, nama Mir mulai dikaitkan dengan Repsol Honda, diisukan bakal menggantikan Dani Pedrosa. Mir berkali-kali membantah gosip ini, dan menegaskan takkan naik ke MotoGP sebelum merebut gelar dunia di Moto2. Pernyataan yang berlawanan pun disampaikan sang manajer pribadi, Paco Sanchez kepada Crash.net.

"Joan ingin naik ke MotoGP dengan tim dan motor yang baik. Ini adalah targetnya Tapi kami harus mendapat kesepakatan lebih dulu. Ini tak mudah, karena masih ada banyak nama besar yang turut andil, yakni Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa dan Andrea Iannone. Selain itu, hanya sedikit motor yang bagus," ujar Sanchez.

Mir sejatinya masih memiliki kontrak multi-tahunan dengan Marc VDS, namun seperti kebanyakan kontrak Moto2, tampaknya ia diperbolehkan hengkang apabila mendapat kontrak pabrikan dari tim MotoGP. Sanchez pun menyatakan ada tiga pabrikan yang tertarik pada Mir.

"Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah Honda, Ducati dan Suzuki sangat tertarik padanya. Ia sangat dekat dengan para kandidat unggulan dalam daftar tiga pabrikan ini. Kami berharap bisa mendapat kesepakatan sesegera mungkin," ungkap Sanchez.

Pria yang juga manajer pribadi Maverick Vinales ini bahkan menyatakan Mir nyaris pasti bakal naik ke MotoGP 2019. "Joan 90% mungkin naik ke MotoGP tahun depan. Ada banyak opsi, namun selama kontrak belum ditandatangani, segalanya belum berakhir, dan seperti saya katakan, masih ada banyak nama besar harus ambil keputusan," pungkas Sanchez.