
Bola.net - Usai MotoGP Laguna Seca, Amerika Serikat akhir pekan lalu, Valentino Rossi mengaku yakin Marc Marquez bisa menjadi salah satu pebalap terhebat sepanjang masa.
Sang debutan Repsol Honda itupun mengaku malu mendapat pujian tersebut, apalagi pujian ini datang dari salah satu idolanya sejak kecil. Meski begitu, Marquez tak mau terbuai oleh komentar sang sembilan kali juara dunia tersebut.
"Sangat sulit mendengar apa yang dikatakan Vale, karena wajah saya akan bersemu merah!" ujarnya. "Vale adalah salah satu pahlawan saya. Ia merupakan salah satu pebalap terpenting di MotoGP, bahkan di dunia balap secara umum. Ketika mendengar hal semacam itu darinya, rasanya sangat menyenangkan. Namun jelas apa yang terjadi di lintasan berkata lain. Anda harus berusaha 100 persen."
Rossi yang kini membela Yamaha Factory Racing setelah dua musim buruk bersama Ducati juga tak keberatan bila Marquez menyainginya.
"Saya punya hubungan yang baik dengan Marc. Saya berbahagia untuknya. Situasi kami bukanlah seperti saya baru memenangkan gelar dunia tahun lalu dan ia mengalahkan saya," ujar Rossi. "Justru saya kembali setelah dua musim buruk. Jadi saya cukup senang bisa kembali di barisan terdepan."
Usai sukses menang di Laguna Seca, Marquez pun memimpin klasemen sementara pebalap dengan 163 poin, unggul 16 poin dari Dani Pedrosa di peringkat kedua. Ia pun digadang-gadang menjadi juara dunia tahun ini.
Satu-satunya pebalap dalam sejarah kelas GP500/MotoGP yang mampu meraih gelar dunia pada musim debutnya adalah Kenny Roberts, Sr pada tahun 1979. [initial]
Sumber: Crash.net (cn/kny)
Sang debutan Repsol Honda itupun mengaku malu mendapat pujian tersebut, apalagi pujian ini datang dari salah satu idolanya sejak kecil. Meski begitu, Marquez tak mau terbuai oleh komentar sang sembilan kali juara dunia tersebut.
"Sangat sulit mendengar apa yang dikatakan Vale, karena wajah saya akan bersemu merah!" ujarnya. "Vale adalah salah satu pahlawan saya. Ia merupakan salah satu pebalap terpenting di MotoGP, bahkan di dunia balap secara umum. Ketika mendengar hal semacam itu darinya, rasanya sangat menyenangkan. Namun jelas apa yang terjadi di lintasan berkata lain. Anda harus berusaha 100 persen."
Rossi yang kini membela Yamaha Factory Racing setelah dua musim buruk bersama Ducati juga tak keberatan bila Marquez menyainginya.
"Saya punya hubungan yang baik dengan Marc. Saya berbahagia untuknya. Situasi kami bukanlah seperti saya baru memenangkan gelar dunia tahun lalu dan ia mengalahkan saya," ujar Rossi. "Justru saya kembali setelah dua musim buruk. Jadi saya cukup senang bisa kembali di barisan terdepan."
Usai sukses menang di Laguna Seca, Marquez pun memimpin klasemen sementara pebalap dengan 163 poin, unggul 16 poin dari Dani Pedrosa di peringkat kedua. Ia pun digadang-gadang menjadi juara dunia tahun ini.
Satu-satunya pebalap dalam sejarah kelas GP500/MotoGP yang mampu meraih gelar dunia pada musim debutnya adalah Kenny Roberts, Sr pada tahun 1979. [initial]
Sumber: Crash.net (cn/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:31
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:29
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:27
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:58
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:50
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 17:03
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...