Marc Marquez Sudah Prediksi Sang Adik Garang di MotoGP Virtual Race

Marc Marquez Sudah Prediksi Sang Adik Garang di MotoGP Virtual Race
Marc Marquez dan Alex Marquez (c) HRC

Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengucapkan selamat kepada sang adik sekaligus tandemnya, Alex Marquez, yang sukses memenangi seri perdana MotoGP Virtual Race yang menggunakan trek Sirkuit Mugello, Italia, pada Minggu (29/3/2020).

Dalam balapan yang diikuti 10 rider dan memakai video game MotoGP19 produksi Milestone ini, Alex start keempat dan bertarung sengit dengan Francesco Bagnaia, dan akhirnya melewati garis finis lebih dulu dengan keunggulan sekitar 7 detik.

Marc sendiri terpaksa harus bersikap legawa karena gagal naik podium dan finis kelima, di belakang Maverick Vinales yang finis ketiga, dan Fabio Quartararo yang finis keempat. Meski ingin hasil yang lebih baik, dalam rilis resmi tim ia menyatakan bahwa hasil ini tak terlalu buruk.

1 dari 3 halaman

Harus Godok Strategi Jitu

"Pertama, selamat kepada Alex atas kemenangannya. Saya tahu, sejak main bersama, ia bakal sangat cepat, tapi ia memang bekerja dengan sangat baik. Jelas saya ingin lebih baik dari sekadar finis kelima, tapi hasil ini tak buruk dan sebagai tim, kami bekerja dengan baik," ujar Marc.

Sebelum balapan, Marc memang telah menyatakan bahwa sang adik jauh lebih sering main video game MotoGP. Atas alasan ini, ia harus menggodok strategi lebih matang agar bisa tampil lebih baik. Ia pun senang bisa ikut menghibur para penggemar di rumah.

"Anda butuh gaya yang berbeda dalam menghadapi balapan seperti ini jadi saya harus mengadaptasikan strategi saya lebih baik sepanjang hari. Ini sesi yang menyenangkan dan saya sangat senang bisa melakukan sesuatu untuk penggemar," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Ingin Kembali Bertarung di Dunia Nyata

Balapan virtual ini digelar untuk menghibur penggemar MotoGP yang kini tengah menjalani karantina di rumah akibat terus merebaknya pandemi virus corona (Covid-19) di berbagai penjuru bumi. Meski begitu, Marc mengaku ingin segera kembali ke trek sungguhan di dunia nyata.

"Kini kami ingin berkendara dan bertarung di trek, karena itu artinya situasi dunia sudah membaik, tapi pertama kita harus memenangkan pertarungan melawan virus corona. Jaga diri kalian!" pungkas sang delapan kali juara dunia berusia 27 tahun asal Spanyol ini.