Marc Marquez Soal Pindah ke Ducati Lenovo: Target Semua Pembalap Pasti Bela Tim Pabrikan

Marc Marquez Soal Pindah ke Ducati Lenovo: Target Semua Pembalap Pasti Bela Tim Pabrikan
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez (c) Gresini Racing

Bola.net - Marc Marquez menyatakan bahwa keinginannya membela Ducati Lenovo Team di MotoGP adalah hal yang wajar. Menurutnya, semua pembalap pasti ingin membela tim pabrikan, dan ia pun mewujudkan targetnya itu musim depan.

Selama beberapa bulan terakhir, Ducati Lenovo Team memang jadi sorotan karena galau memilih tandem untuk Pecco Bagnaia. Mereka pun memiliki tiga calon, yakni Jorge Martin, Marquez, dan pembalap mereka sendiri, Enea Bastianini.

Banyak pihak tadinya yakin Ducati bakal memilih Martin, mengingat ia sudah tiga kali mendapatkan kans itu dan kini sedang memuncaki klasemen. Apalagi, Martin masih muda. Namun, Ducati secara mengejutkan justru memilih Marquez.

1 dari 2 halaman

Ada Indikasi Keputusan Diambil Mendadak

Ada Indikasi Keputusan Diambil Mendadak

Marc Marquez, pembalap Ducati Lenovo Team di MotoGP 2025 dan 2026. (c) Ducati Corse

Dalam jumpa pers di Assen, Belanda, Kamis (27/6/2024), Marquez mensinyalir Ducati mengambil keputusan secara mendadak, mengingat situasi yang tak menentu masih terjadi di sepanjang akhir pekan Seri Mugello, Italia. Pada Minggu malam setelah balapan, barulah Ducati memilih Marquez.

"Apa yang terjadi di sekeliling tim saya tidak berubah. Kami tadinya dapat informasi yang sama dari Le Mans ke Montmelo dan ke Mugello. Kala itu Ducati masih memikirkan keputusan, dan pada Rabu di Mugello, mereka masih berpikir, sehingga saya nyaman-nyaman saja," ujarnya.

Marquez pun menyatakan bahwa ia hanya memiliki dua opsi untuk 2025. Opsi pertamanya adalah membela Ducati Lenovo Team. Namun, jika tak terpilih, tadinya ia ingin bertahan di Gresini Racing, asalkan Ducati memberinya motor spek pabrikan terbaru.

2 dari 2 halaman

Bakal Bela Ducati dengan Maksimal

Bakal Bela Ducati dengan Maksimal

Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez (c) AP Photo/Joan Monfort

"Saya selalu jujur soal apa yang saya inginkan. Saya ingin motor terbaru di Gresini atau pindah ke tim pabrikan. Mereka pun memilih saya di tim pabrikan," ungkap sang delapan kali juara dunia.

Menyadari bahwa keputusan Ducati dalam memilihnya telah menuai pro dan kontra, Marquez pun memperingatkan bahwa semua pembalap, tak terkecuali dirinya, sudah pasti menginginkan tempat di tim pabrikan.

"Target seorang pembalap adalah membela tim pabrikan. Mengenakan baju balap merah tahun depan bakal jadi sebuah kehormatan, dan saya akan mencoba membela warna ini dengan usaha maksimal," pungkasnya.

Sumber: MotoGP