Marc Marquez: Kalau Rider MotoGP Takut Mati, Mending di Rumah Saja

Marc Marquez: Kalau Rider MotoGP Takut Mati, Mending di Rumah Saja
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, tampaknya tak main-main menyatakan akan mempertahankan gaya balap agresif dan nekat demi kembali ke level performanya yang garang seperti dulu di MotoGP. Hal ini disampaikan sang delapan kali juara dunia dalam film dokumenter 'Fearless' yang dirilis oleh DAZN pada Jumat (19/3/2021) lalu.

Kondisi lengan kanan Marquez memang diketahui terus membaik dan harapannya untuk kembali balapan pun kian melambung tinggi. Ia bahkan diperkirakan akan turun lintasan di MotoGP Qatar pada 26-28 Maret nanti, usai kedapatan berlatih dengan motor RC213V-S di Sirkuit Barcelona-Catalunya dan Portimao.

Dalam film dokumenter ini, Marquez pun menanggapi omongan banyak orang yang menyebutnya takkan bisa kembali ke level performanya yang garang seperti dulu, bahkan menduga bahwa kini ia akan dihantui rasa takut hingga takkan lagi mau lagi ambil risiko atau tampil agresif seperti sediakala.

1 dari 3 halaman

Jalani Setiap Balapan Seolah Balapan Terakhir

Pembalap 28 tahun ini justru mengaku sama sekali tak takut, dan bahkan yakin dirinya bisa kembali seperti Marc Marquez yang dulu. Ia bahkan menyatakan bahwa ini sudah sifat alami seorang pembalap. Risiko tinggi dalam olahraga ini memang sudah jadi 'makanan pokok' mereka sehari-hari.

"Kami, para pembalap, punya sifat yang kadang bisa jadi kelemahan: kami tak merasa takut. Kami, para pembalap, tak pernah membicarakan soal kematian. Jika Anda naik motor sembari memikirkan hal-hal macam ini, lebih baik tinggal di rumah saja," ungkap Marquez.

"Saya sendiri suka ambil risiko. Entah bagaimana caranya saya bisa berlatih mengendalikan diri sendiri. Tapi tiap balapan saya jalani seolah itu balapan terakhir saya. Jika Anda mengamati karier saya, Anda tahu semua risiko yang saya ambil menghasilkan gelar dunia," lanjut rider asal Spanyol ini.

2 dari 3 halaman

Sudah Belajar Sejak Anak-Anak

Marquez bahkan mengakui bahwa mentalitas macam ini sudah dipupuk di dalam kepalanya sejak kecil. Ia yakin, setiap kali terjatuh, seorang pembalap memang harus bangkit dan belajar mengatasi rasa takut. Ia juga harus memetik pelajaran dari peristiwa itu untuk makin kuat.

"Apa yang diajarkan kepada saya sejak masih kecil adalah, jika Anda terjatuh, maka tak apa-apa. Setelahnya, Anda harus kembali naik motor, bahkan jika Anda harus melakukannya dua kali sebelum pulang. Ini adalah cara untuk mengatasi rasa takut," pungkas Marquez.

Akankah Marquez benar-benar kembali balapan di MotoGP Qatar pada 26-28 Maret mendatang? Tunggu perkembangan kabarnya hanya di Bola.net ya!

Sumber: DAZN