Marc Marquez: Cedera Mata Lebih Seram Ketimbang Patah Tulang Lengan

Marc Marquez: Cedera Mata Lebih Seram Ketimbang Patah Tulang Lengan
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku bahwa patah tulang lengan kanan atas yang ia alami saat ini merupakan salah satu cedera terparah yang pernah ia hadapi. Namun, kepada MotoGP.com, Minggu (23/8/2020), ia mengaku cedera ini tak seseram cederanya pada 2011.

Kala itu, Marquez tengah menjalani tahun pertamanya di Moto2 dan menjadi kandidat juara dunia. Sayangnya, dalam pekan balap di Malaysia, ia mengalami kecelakaan hebat pada sesi latihan pertama, yang menyebabkan cedera mata karena penglihatannya menjadi ganda.

Marquez pun absen pada dua seri terakhir, dan harus rela melihat gelar dunia melayang ke tangan Stefan Bradl. Sepanjang musim dingin, Marquez mencoba pulih. Namun, prosesnya tak mudah, hingga ia merasa takut tak bisa melanjutkan kariernya sebagai pembalap.

1 dari 3 halaman

Pernah Takut Karier Berakhir Kelewat Dini

Pernah Takut Karier Berakhir Kelewat Dini

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) MotoGP.com

"Tentu semua cedera memberikan situasi yang sulit, terutama cedera terbaru, karena selalu lebih berat. Tapi jujur saja, pada 2011-2012, cedera mata saya lebih berat, karena saat itu saya berada di rumah dan tak tahu apakah saya bisa kembali balapan," ungkap rider Spanyol ini.

Cedera patah tulang lengan ini juga cukup buruk, karena mengancam adanya kerusakan saraf pada area tersebut, apalagi plat titanium yang ditanamkan sempat patah hingga Marquez harus menjalani dua operasi dalam sepekan. Meski begitu, Marquez mengaku lebih tenang.

"Kini, yang cedera adalah tulang saya. Ini memang cedera yang parah, tapi tampaknya semua berjalan baik dan tampaknya saya bisa kembali balapan. Saya hanya akan bersabar menjalani proses pemulihan," ungkap delapan kali juara dunia berusia 27 tahun ini.

2 dari 3 halaman

Dapat Tugas Rumah dari Alex Marquez

Meski terancam absen semusim karena cedera ini butuh waktu lama untuk pulih, Marquez tetap banyak kegiatan di rumah. Selain berlatih di gym dan menjalani fisioterapi, ia juga bertugas merawat kedua anjing Alex Marquez, Stitch dan Shira, selagi Alex pergi balapan.

"Pekerjaan saya di rumah belakangan ini hanyalah merawat anjing-anjing adik saya. Tapi saya juga tetap berlatih di gym, walaupun lengan kanan saya belum bisa maksimal karena masih dibalut gips dan tak bisa diangkat," ungkap Marquez.

"Tapi sisi kiri tubuh saya baik-baik saja, dan mulai minggu depan mungkin saya akan mulai latihan kardio dengan naik sepeda. Saya masih punya banyak waktu, dan saya senang tinggal di rumah bersama rekan-rekan saya, walau saya sangat merindukan tim saya dan MotoGP," pungkasnya.