Luca Marini Berani Jamin Takkan Cekcok dengan Valentino Rossi di MotoGP 2021

Luca Marini Berani Jamin Takkan Cekcok dengan Valentino Rossi di MotoGP 2021
Valentino Rossi dan Luca Marini (c) Yamaha/VR46

Bola.net - Luca Marini berani menjamin bahwa ia dan sang kakak, Valentino Rossi, akan tetap punya hubungan baik dan takkan cekcok saat keduanya sama-sama bertarung di MotoGP 2021. Hal ini disampaikan Marini via GPOne, Minggu (8/11/2020), sehari setelah ia diumumkan akan membela Ducati lewat Esponsorama Racing.

Marini dan Rossi, yang terpaut 18 tahun, kompak mengaku tak pernah mengira mereka akan bertarung di MotoGP bersama-sama. Bahkan, Marini masih berusia 21 hari saat Rossi sukses meraih gelar dunia pertamanya di GP125 pada 1997 lalu. Namun, kans itu makin nyata usai Marini makin kompetitif di Moto2 selama tiga tahun terakhir.

"Balapan di MotoGP selalu jadi impian saya, dan melakukannya bersama Vale jauh lebih menyenangkan. Saat masih kecil, saya tak pernah berpikir bakal balapan dengan Vale. Tapi saat tumbuh dewasa, saya selalu bilang bahwa saya berharap ia terus memperpanjang kontrak," kisah rider Sky Racing VR46 Moto2 ini.

1 dari 3 halaman

Senang Rossi Masih Balapan pada 2021

Senang Rossi Masih Balapan pada 2021

Valentino Rossi dan Luca Marini (c) AP Photo

Usai meraih tiga podium dan satu kemenangan pada 2018, Marini pun meminta Rossi untuk tak cepat-cepat pensiun, karena merasa sangat yakin bisa menyusul ke MotoGP dalam waktu dekat. Marini pun sangat lega ketiga sang kakak diumumkan bakal membela Petronas Yamaha SRT tahun depan.

"Saya bilang padanya bahwa saya akan coba sesegera mungkin menyusul, agar kami bisa balapan bareng, dan kami berhasil! Ia akan balapan setidaknya setahun lagi, walau saya berharap lebih lama lagi. Ini menyenangkan, saya masih harus membiasakan diri balapan dengannya," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Rivalitas Sudah Jadi Hal Biasa di MotoGP

Di lain sisi, Marini yakin, meski tahun depan akan jadi rival di lintasan, hubungannya dengan Rossi takkan rusak. "Saya rasa hubungan di antara para pembalap hanya akan benar-benar berubah jika kami sama-sama memperebutkan kemenangan," tutur rider berusia 23 tahun ini.

"Jika kami bertarung di posisi yang lebih belakang, semua rider jadi berteman baik. Masalah baru akan datang ketika kami memperebutkan hasil yang lebih besar, karena semua orang bakal memikirkan dirinya sendiri-sendiri. Tapi ini memang sikap yang tepat, begitulah dunia balap motor," tutupnya.

Marini saat ini tengah berada di peringkat ketiga pada klasemen pembalap Moto2 dengan koleksi 165 poin, tertinggal 19 poin dari calon tandemnya musim depan, Enea Bastianini, dengan dua seri tersisa.

Sumber: GPOne