Lorenzo Tak Patuhi 'Mapping 8', Ducati Akui Tak Marah

Lorenzo Tak Patuhi 'Mapping 8', Ducati Akui Tak Marah
Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso (c) Ducati

Bola.net - - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti menyatakan pihaknya sama sekali tidak marah perihal Jorge Lorenzo yang tak mematuhi pesan dasbor 'Mapping 8' yang memintanya menyerahkan posisi kepada sang tandem, Andrea Dovizioso dalam MotoGP Valencia, Spanyol akhir pekan lalu.

Lorenzo yang berada di posisi keempat, dibuntuti ketat oleh Dovizioso sepanjang balapan. Pada pertengahan balap, Ducati pun mengirimkan 'Mapping 8' kepada Lorenzo, namun rider Spanyol itu tak kunjung mengalah pada Dovizioso sampai keduanya sama-sama terjatuh pada Lap 25.

Usai balap, Lorenzo memberikan klarifikasi bahwa keputusannya tak segera menyerahkan posisi adalah karena ia bertekad membawa dirinya dan Dovizioso bergabung dengan grup rider terdepan, dan baru akan menyerahkan posisi apabila mereka telah berada di posisi pertama dan kedua. Ciabatti pun menyatakan Ducati dapat menerima strategi tersebut.

"Ini (pesan dasbor) kami sarankan kepada rider berdasar apa yang kami lihat di pit, namun rider lebih paham situasi di lintasan. Jika Anda bicara dengan Dovi, maka ia juga akan berkata bahwa awalnya ia lebih cepat di beberapa tikungan dan lamban di lainnya. Tapi pada suatu titik, membuntuti Jorge jelas membantunya berkendara lebih santai," ujar Ciabatti kepada Crash.net.

Menurut pria Italia ini, Dovizioso mengakui bahwa membuntuti Lorenzo membuatnya mendekati Dani Pedrosa yang ada di posisi ketiga, hanya saja mereka sama-sama tak punya ritme menjanjikan untuk bertarung di depan. Ciabatti pun menyatakan bahwa tak ada yang salah dalam strategi yang dilancarkan Lorenzo kepada Dovizioso.

"Kami tidak marah. Kami bakal marah bila Marc Marquez jatuh dan Jorge menang sementara Dovi finis kedua. Tapi kenyataannya 'kan tak begitu. Jadi jawaban terbaik adalah yang Dovi katakan. Ia mengatakannya karena ia memang berpikir demikian, dan sama sekali tak marah. Ia hanya bisa sedikit santai dengan melaju di belakang Jorge tanpa harus terlalu ngotot," pungkasnya.