
Saat ini, Lorenzo berada di peringkat kedua pada klasemen pebalap dengan 122 poin, tertinggal 48 poin dari Marc Marquez di puncak klasemen. Ia yakin performanya dipengaruhi penyeragaman elektronik dan hadirnya Michelin, pengganti Bridgestone sebagai penyuplai tunggal ban MotoGP.
"Saya rasa peluang juara belum tertutup. Dengan sembilan seri tersisa dan margin kurang dari 50 poin, apapun bisa terjadi. Kini elektronik dan ban baru membuat kesalahan terjadi lebih sering ketimbang biasanya. Saya tak mengira akan begitu kesulitan dengan Michelin, tapi dengan situasi yang tak biasa ini saya bisa menerimanya," ujarnya kepada Pecino GP.
X-Fuera pun mengaku dirinya salah memprediksi bahwa dirinya akan mudah beradaptasi dengan Michelin. Sembilan seri berlalu, dan ia baru mengoleksi lima podium, yang tiga di antaranya merupakan kemenangan. Sang juara bertahan ini pun bertekad untuk bekerja lebih keras demi memahami karakter Michelin.
"Pada awal musim, saya yakin bisa tampil baik dengan Michelin, mengira bisa lebih cepat ketimbang dengan Bridgestone. Tapi segalanya jauh lebih rumit, terutama dalam kondisi yang tak biasa, seperti hujan dan cuaca dingin. Saya harus bekerja keras dan tetap berpikir positif. Saya harus menjadi pebalap yang lebih lengkap dan cepat di berbagai kondisi," tutupnya. [initial]
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 13:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 13:00
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:58
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 12:49
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 12:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:41
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...