
Bola.net - Dua pebalap papan atas MotoGP, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez mengaku kagum pada performa debutan sensasional Estrella Galicia 0.0 Moto3, Fabio Quartararo yang sukses meraih pole dan finis keempat di Jerez, Spanyol pada hari Minggu (3/5).
Quartararo memasuki ajang Grand Prix tahun ini dalam usia 15 tahun, yakni di bawah batas usia minimum 16 tahun. Dispensasi ini diberikan MotoGP setelah ia sukses memenangkan dua gelar Kejuaraan Nasional Spanyol (CEV) Moto3 2013-2014. Ia baru berulang tahun yang ke-16 pada 20 April lalu.
Lorenzo sendiri meraih podium sekaligus kemenangan perdananya di GP125 Brasil 2003 dalam usia 16 tahun 139 hari. Kala itu ia membela Derbi dan sukses mengalahkan Casey Stoner. Por Fuera pun yakin Quartararo bisa menang sebelum mencapai usia tersebut.
"Pada tahun 2002, rata-rata saya hanya finis di posisi 20. Saya harus menunggu hingga GP Brasil 2003 untuk podium dan menang. Fabio baru 16 tahun, jadi ia bisa mencapai catatan saya. Ia sangat impresif, baik talenta maupun kemauannya," ujarnya kepada Speedweek.
Marquez yang bernaung di bawah manajemen yang sama dengan Quartararo senang melihat perkembangan pebalap asal Prancis itu. "Kami bicara soal kemungkinannya untuk pole dan menang. Sejak ia turun di CEV, saya selalu melihat perkembangan Fabio dari dekat. Saya tahu pilihan apa saja yang ia punya," tutupnya. [initial]
(sw/kny)
Quartararo memasuki ajang Grand Prix tahun ini dalam usia 15 tahun, yakni di bawah batas usia minimum 16 tahun. Dispensasi ini diberikan MotoGP setelah ia sukses memenangkan dua gelar Kejuaraan Nasional Spanyol (CEV) Moto3 2013-2014. Ia baru berulang tahun yang ke-16 pada 20 April lalu.
Lorenzo sendiri meraih podium sekaligus kemenangan perdananya di GP125 Brasil 2003 dalam usia 16 tahun 139 hari. Kala itu ia membela Derbi dan sukses mengalahkan Casey Stoner. Por Fuera pun yakin Quartararo bisa menang sebelum mencapai usia tersebut.
"Pada tahun 2002, rata-rata saya hanya finis di posisi 20. Saya harus menunggu hingga GP Brasil 2003 untuk podium dan menang. Fabio baru 16 tahun, jadi ia bisa mencapai catatan saya. Ia sangat impresif, baik talenta maupun kemauannya," ujarnya kepada Speedweek.
Marquez yang bernaung di bawah manajemen yang sama dengan Quartararo senang melihat perkembangan pebalap asal Prancis itu. "Kami bicara soal kemungkinannya untuk pole dan menang. Sejak ia turun di CEV, saya selalu melihat perkembangan Fabio dari dekat. Saya tahu pilihan apa saja yang ia punya," tutupnya. [initial]
Baca Juga:
- Rossi: Gelar Dunia? Tunggu MotoGP Ceko!
- Soal Stoner-Pedrosa, Marquez Tolak Komentar
- Honda: Stoner Masih Kandidat Pengganti Pedrosa
- Rossi: 200 Podium, MotoGP 2015 Takkan Terlupakan
- Marquez: Saya Pikir Bakal Seperti Argentina!
- Inilah Alasan Lorenzo Tak Jadi 'Nyebur' Danau Jerez
- Motor Nyaris Mati, Dovizioso Jengkel Tak Lawan Crutchlow
- Iannone Akui Salah Nyalakan Sensor Kondisi Hujan
- Buntuti Rossi, Espargaro Malah Kelelahan
- Flu, Crutchlow Anggap Finis Keempat Sudah Maksimal
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:23
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 05:11
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...