
Meski kontraknya dengan Movistar Yamaha MotoGP baru akan habis pada 31 Desember 2016, Lorenzo diizinkan menjalani uji coba tersebut bersama Ducati. Meski begitu, Yamaha hanya memberikan waktu selama dua hari uji coba, tanpa tambahan uji coba tertutup sebelum periode larangan uji coba berlaku mulai 1 Desember-31 Januari.
Hal ini berbeda dengan apa yang terjadi di Yamaha, di mana Suzuki Ecstar akan memperbolehkan Maverick Vinales menjalani uji coba di atas YZR-M1 baik di Valencia, Spanyol maupun di uji coba tambahan di Sepang, Malaysia bersama Valentino Rossi pada 23-24 November mendatang.
"Inilah salah satu alasan mengapa kami bekerja keras untuk motor 2017. Kami ingin motor ini sudah siap digunakan pada hari pertama uji coba pascamusim, karena inilah satu-satunya kesempatan untuk mendapat feedback dari Jorge. Kami tengah berusaha menurunkan dua mesin, satu untuk Andrea Dovizioso dan satu untuk Jorge," ujar Ciabatti kepada GPOne.
Batasan uji coba yang diberikan Yamaha kepada Lorenzo dan Ducati menunjukkan betapa seriusnya pabrikan Garpu Tala memperhatikan kekuatan keduanya. Meski begitu, keputusan ini tak asing terjadi di MotoGP. Valentino Rossi sendiri pernah mengalami hal serupa saat ia meninggalkan Honda menuju Yamaha pada akhir 2003 silam. [initial]
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:11
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:10
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...