
Bola.net - Pebalap Yamaha Factory Racing asal Spanyol, Jorge Lorenzo mengaku serasa terbang setelah mengukuhkan diri sebagai juara dunia MotoGP untuk kedua kalinya di Australia akhir pekan lalu.
"Saya serasa terbang di surga, apalagi MotoGP adalah kejuaraan bergengsi, persaingan sangat berat. Saya merasa sangat emosional karena menang dua kali," kata Lorenzo saat jumpa pers di Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Selasa (30/10).
Lorenzo yang pertama kali memenangi ajang MotoGP pada 2010, tampil memukau pada musim 2012. Selama 17 seri balapan yang telah dilewati, ia berhasil enam kali menang. Dia hanya gagal finis saat berlaga di Sirkuit Assen, Belanda.
Dia menggagalkan ambisi Dani Pedrosa untuk merebut titel juara perdananya. Dewi Fortuna tidak berpihak pada Pedrosa karena mengalami kecelakaan di lap kedua.
Sebelum bertanding, Lorenzo mengaku diberi wejangan oleh ibunya yang menjadi motivasi tersendiri. "Ibu saya berpesan agar saya balap yang cepat tetapi jangan sampai mengalami kecelakaan. Memang susah, tapi saya bilang 'oke' saja ke ibu saya," kata Lorenzo.
Pada kunjungannya ke Jakarta yang keenam kali ini, Lorenzo menyempatkan diri menjadi instruktur 20 pebalap muda terpilih yang tergabung dalam Yamaha Riding Academy (YRA) dan menjalani sesi jumpa penggemar.
Lorenzo berbagi pengalaman sebagai pebalap dunia dan berbagi ilmu bagaimana menjadi pebalap yang baik serta balapan yang aman. Ia juga beraksi di sirkuit dalam gelaran 'fun riding' bersama pebalap Indonesia, Doni Tata Pradita. (ant/kny)
"Saya serasa terbang di surga, apalagi MotoGP adalah kejuaraan bergengsi, persaingan sangat berat. Saya merasa sangat emosional karena menang dua kali," kata Lorenzo saat jumpa pers di Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Selasa (30/10).
Lorenzo yang pertama kali memenangi ajang MotoGP pada 2010, tampil memukau pada musim 2012. Selama 17 seri balapan yang telah dilewati, ia berhasil enam kali menang. Dia hanya gagal finis saat berlaga di Sirkuit Assen, Belanda.
Dia menggagalkan ambisi Dani Pedrosa untuk merebut titel juara perdananya. Dewi Fortuna tidak berpihak pada Pedrosa karena mengalami kecelakaan di lap kedua.
Sebelum bertanding, Lorenzo mengaku diberi wejangan oleh ibunya yang menjadi motivasi tersendiri. "Ibu saya berpesan agar saya balap yang cepat tetapi jangan sampai mengalami kecelakaan. Memang susah, tapi saya bilang 'oke' saja ke ibu saya," kata Lorenzo.
Pada kunjungannya ke Jakarta yang keenam kali ini, Lorenzo menyempatkan diri menjadi instruktur 20 pebalap muda terpilih yang tergabung dalam Yamaha Riding Academy (YRA) dan menjalani sesi jumpa penggemar.
Lorenzo berbagi pengalaman sebagai pebalap dunia dan berbagi ilmu bagaimana menjadi pebalap yang baik serta balapan yang aman. Ia juga beraksi di sirkuit dalam gelaran 'fun riding' bersama pebalap Indonesia, Doni Tata Pradita. (ant/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:52
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...