
Start dari posisi ketiga, Lorenzo bersaing sengit dengan Maverick Vinales dan Marc Marquez saat berebut menjadi pimpinan balap pada lap pertama. Lorenzo juga mengalami kesulitan dalam memperbaiki posisi dengan tangki bahan bakar YZR-M1 yang penuh.
"Awalnya, tak ada yang mau tersalip. Maverick, Marc dan saya ingin tetap di depan. Kami sangat agresif: saya bersenang-senang di beberapa lap pertama. Saat situasi lebih stabil, saya tak punya ritme yang sama dengan tangki penuh seperti Vale dan Maverick, namun akhirnya lap demi lap saya merasa lebih baik," ujarnya.
Sementara Marquez memimpin balapan dan melenggang di depan sejak lap ke-12, Lorenzo harus susah payah menghalangi laju Vinales saat berada di posisi ketiga. Usai Vinales melebar pada lap ke-18, Lorenzo dengan bebas mengejar Rossi dan akhirnya sukses merebut posisi kedua.
"Saya menutup jarak dari Maverick dan Vale, namun ketika saya menyalip Vale, saya mulai melamban. Vale menempel, dan saya tahu ia akan mencoba menyerang di lap-lap terakhir. Jadi kali ini saya beruntung karena ia melakukan kesalahan saat mengerem, karena saya yakin pertarungan kami akan berlangsung sampai tikungan terakhir," pungkasnya. [initial]
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 16:23
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 16:17
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 16:16
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 15:53
-
Otomotif 23 Maret 2025 15:53
-
Otomotif 23 Maret 2025 15:52
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...