
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menegaskan sepenuhnya menerima hukuman usai menabrak Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023. Namun, ia memperingatkan publik bahwa ia tak bisa disalahkan atas keputusan Pengadilan Banding MotoGP yang membatalkan hukumannya tersebut di Seri Prancis.
Akibat insiden itu, FIM Stewards menjatuhi Marquez dua long lap penalty yang harus dijalankan di main race Seri Argentina. Namun, Marquez absen karena retak tulang ibu jari kanan. Menurut regulasi awal FIM, hukuman yang harus dijalani rider pada seri berikutnya otomatis sirna jika rider terkait absen.
Namun, dua hari kemudian, Stewards secara menggemparkan mendadak seenaknya mengubah aturan tersebut. Mereka menyebut Marquez harus tetap menjalani hukuman dalam seri yang ia ikuti usai pulih. Ini lagi-lagi menekankan fakta bahwa Stewards tak konsisten dengan aturannya sendiri.
Advertisement
Honda pun gerah dengan inkonsistensi Stewards, dan mengajukan banding ke FIM Appeal Stewards, yang lalu melanjutkannya ke Pengadilan Banding MotoGP. Pada Selasa (9/5/2023), Pengadilan menyatakan hukuman Marquez resmi dihapus, dan yakin ia sudah cukup 'terhukum' oleh absen di Argentina.
Yakin FIM Stewards Bikin Blunder
Tabrakan antara Marc Marquez, Jorge Martin, dan Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023. (c) Dorna Sports/MotoGP.com
Tak semua pihak sepakat dengan keputusan Pengadilan Banding MotoGP tersebut. Namun, Marquez menegaskan bahwa ia tidak bisa disalahkan atas keputusan Pengadilan. Ia tetap yakin bahwa Stewards sendiri yang melakukan blunder dalam menuliskan dokumen penalti untuknya.
"Saat saya menerima penalti itu, saya pergi ke Stewards di Portimao dan saya benar-benar setuju menerimanya karena saya melakukan kesalahan besar. Namun, yang saya terima adalah untuk Argentina. Itu tertulis di atas kertas dan saya menandatanganinya," ujarnya dalam jumpa pers di Le Mans, Prancis, Kamis (11/5/2023).
"Saya pun bertanya pada Stewards lagi, 'Apakah ini untuk Argentina?' Mereka bilang ya. Namun, saya menjalani operasi, lalu atas alasan tertentu, dua hari setelahnya, seseorang mengubahnya. Saya tak tahu siapa, tapi itu bukan salah saya. Percayalah, penalti terburuk adalah tinggal di rumah tiga seri beruntun," lanjutnya.
Sebut FIM Bikin Citra MotoGP Jadi Buruk
Marquez juga melempar kritik kepada FIM. Menurutnya, hukuman-hukuman yang harus dijalankan pada seri berikutnya tidak efektif. Pasalnya, pembalap yang cedera bisa saja hadir hanya untuk menjalankan penalti dalam lima lap pertama, lalu setelahnya kembali ke garasi untuk berhenti dan melanjutkan pemulihan.
"Kini, kata-kata untuk penalti telah diubah ke 'balapan berikutnya yang bisa Anda ikuti' jika Anda tak cedera. Ini bukan solusi terbaik, karena kami semua akan ambil risiko. Kita sudah menghadapi situasi ini pada masa lalu. Contohnya, Luca Marini saat di Moto2. Ini normal, tapi akan mendorong rider untuk kembali lebih awal," ucapnya.
"Ini akan menciptakan citra buruk, karena para rider akan datang hanya untuk menjalani hukuman dan lalu kembali ke garasi untuk berhenti. Inilah yang harus dihindari. Jadi, FIM harus memikirkan strategi lain. Namun, saya bukan bos FIM. Bos mereka yang harus membenahi semuanya," pungkas sang delapan kali juara dunia.
Sumber: MotoGP
Baca juga:
- Link Live Streaming MotoGP Prancis di Trans7 dan SPOTV, 12-14 Mei 2023
- Tak Punya Tempat Tersisa di MotoGP, KTM Rayu Pedro Acosta Bertahan di Moto2 2024
- Catatan Unik Grand Prix Ke-1000 MotoGP: Valentino Rossi Ikuti Hampir Separuhnya!
- Serba-Serbi Motor Elektrik Pertama Ducati dalam Sejarah, Jadi Suplier Baru MotoE 2023
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 28 April 2023 13:54
Dulu Cuma Bisa Nonton di TV, Iker Lecuona Takjub Kini Gantikan Marc Marquez
-
Otomotif 28 April 2023 12:20
Pakai Nomor Casey Stoner: Iker Lecuona Syok Diminta Gantikan Marc Marquez
-
Otomotif 28 April 2023 10:44
Marc Marquez Serahkan Pengembangan Honda ke Alex Rins-Joan Mir Selama Absen
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 05:36
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 05:26
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 05:13
-
Liga Italia 20 Maret 2025 04:58
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 03:58
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 03:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...