Legawa Jika Dijatuhi Penalti, Taka Nakagami: Saya Beruntung Bisa Hidup

Legawa Jika Dijatuhi Penalti, Taka Nakagami: Saya Beruntung Bisa Hidup
Pembalap LCR Honda Idemitsu, Takaaki Nakagami (c) LCR Honda

Bola.net - Menjelang MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring akhir pekan ini, Takaaki Nakagami akhirnya berjumpa dengan Alex Rins dan Pecco Bagnaia usai kecelakaan hebat di Tikungan 1 lap pembuka Seri Catalunya dua pekan lalu. Nakagami pun kembali menyampaikan permintaan maaf kepada keduanya atas insiden yang ia picu tersebut.

Usai kecelakaan itu, Nakagami dan Rins dilarikan ke rumah sakit. Rins mengalami patah pergelangan tangan kiri, dan Nakagami dirawat inap dua hari akibat kepalanya yang terdampak benturan. Alhasil, rider LCR Honda Idemitsu ini hanya bisa minta maaf lewat rilis resmi tim dan unggahan di media sosial. Kini ia bertemu langsung dengan Rins dan Bagnaia.

"Saya belum 100% pulih. Namun, dikonfirmasi bugar untuk berkendara dan ini keajaiban. Pagi ini saya minta maaf pada Pecco dan Alex. Bagi saya, penting minta maaf secara tatap muka. Saya jelaskan itu benar-benar salah saya dan saya minta maaf karena menghancurkan balapan mereka," ujarnya via Crash.net, Kamis (16/6/2022).

1 dari 2 halaman

Bukan Akibat Kesalahan Mengerem

Ini juga pertama kalinya Nakagami menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut, dan menyebut itu terjadi bukan karena kesalahan mengerem. "Pengereman saya benar-benar terkendali. Sayang, saya dapat slipstream besar di belakang Pecco, dan saya tak mengiranya, lalu saya tak bisa mengerem dengan baik," ujarnya.

"Saya tak bisa menghindari kecelakaan itu. Saya coba menghentikan motor saya, namun mustahil. Ban depan terkunci, dan saya menabrak Pecco dan Alex. Itu kecelakaan mengerikan, dan jelas itu salah saya. Saya jelaskan semuanya, mereka menerima permintaan maaf saya, dan kami berjabat tangan," lanjutnya.

Usai insiden itu, para pembalap MotoGP mengecam FIM Stewards yang tak memberi Nakagami hukuman. Bahkan bos LCR Honda, Lucio Cecchinello, juga kaget anak buahnya itu tak dipenalti. Kini, Nakagami juga giliran menyatakan bahwa dirinya memang layak dihukum karena menghancurkan balapan Rins dan Bagnaia.

2 dari 2 halaman

Helm dalam Kondisi Buruk, Merasa Untung Masih Hidup

Helm dalam Kondisi Buruk, Merasa Untung Masih Hidup

Kecelakaan Takaaki Nakagami, Alex Rins, dan Pecco Bagnaia di MotoGP Catalunya 2022. (c) AP Photo

"Steward bilang itu insiden balap biasa. Tapi sayangnya saya menghancurkan balapan dua rider lain. Jika mereka berubah pikiran dan menjatuhkan penalti, jelas saya akan menerimanya. Insiden itu salah saya, saya tak sendirian di trek sehingga menabrak Pecco dan Alex. Alex bahkan cedera. Saya sungguh minta maaf," ungkap Nakagami.

Pembalap berusia 30 tahun ini juga mendapatkan kesempatan untuk melihat kondisi helmnya untuk pertama kali sejak kecelakaan itu terjadi. Ia menyebut keadaan helmnya rusak parah, mengingat kepalanya terbentur dengan ban belakang motor Ducati milik Bagnaia, yang tentunya berputar dengan cepat.

"Pagi ini saya melihat helm saya. Kondisinya sangat buruk. Saya pun merasa beruntung bisa hidup, karena Arai menyelamatkan nyawa saya. Saya juga benar-benar mengingat semua kejadiannya. Itu sungguh buruk, namun Arai membantu saya," pungkas Nakagami.

Sumber: Crashnet