Lando Norris 'Patah Hati' Gagal Menangi Formula 1 GP Rusia

Lando Norris 'Patah Hati' Gagal Menangi Formula 1 GP Rusia
Pembalap McLaren F1 Team, Lando Norris (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap McLaren F1 Team, Lando Norris, mengaku 'patah hati' usai gagal merebut kemenangan dalam Formula 1 GP Rusia di Sirkuit Sochi, Minggu (26/9/2021). Usai start dari pole dan memimpin nyaris sepanjang balapan, ia akhirnya harus legawa finis ketujuh akibat drama hujan deras pada tujuh lap terakhir.

Sebelum hujan turun, Norris punya ritme balap yang baik dan mampu menahan Lewis Hamilton di posisi kedua. Namun, keputusannya tak melakukan pit stop untuk ganti ke ban intermediate membuatnya rugi besar. Pasalnya, ia jadi sulit mengendalikan mobil, dan bahkan sempat keluar trek ketika tersisa tiga lap.

Usai keluar trek, Norris pun akhirnya memilih melakukan pit stop. Namun, Hamilton telah mengambil alih pimpinan balap. Norris sendiri harus puas finis ketujuh, meski akhirnya dapat tambahan satu poin berkat mencatatkan lap tercepat. Ia juga harus rela kemenangan jatuh ke tangan Hamilton.

1 dari 2 halaman

Akui Kesalahan Sendiri

"Saya tak tahu harus mulai dari mana. Saya jelas tak senang, sangat kecewa. Namun, saya rasa kami ambil keputusan tepat untuk tetap di luar dan kami teguh pada keputusan itu. Pada akhirnya, itu keputusan yang salah, namun saya ambil keputusan bersama dengan tim," ujar Norris via Sky Sport, seperti yang dikutip Crash.net.

"Bahkan, mereka cenderung berpikir bahwa saya harusnya melakukan pit stop, dan saya memilih tetap di luar. Jadi, itu adalah keputusan saya, saya kira itu satu-satunya cara. Saya punya kepercayaan diri, untuk sesaat saya merasa bisa melakukannya, namun ini tetap patah hati," ungkap pembalap berusia 21 tahun ini.

Di lain sisi, Norris merasa yakin bisa mengalahkan Hamilton sebelum hujan turun. Sayangnya, rasa percaya dirinya ini justru menjegal langkahnya sendiri ketika hujan turun, karena ia merasa bisa mengendalikan balapan meski tetap pakai ban kering. Ia pun mengaku akan mengevaluasi insiden ini bersama timnya.

2 dari 2 halaman

Takkan Nekat Tetap di Luar Jika Tersisa 20 Lap

"Saya sudah melakukan segalanya. Saya melakukan dua kesalahan, namun tetap menahan Lewis di belakang dan bahkan bisa sedikit menjauh. Pada lap-lap saya di luar, sebelum Lewis pit stop, semuanya oke-oke saja untuk ban saya. Saya juga dapat info bahwa hujannya akan tetap sama, jadi mungkin itu bakal jadi keputusan tepat. Namun, hujannya makin deras seperti yang diduga tim," tuturnya.

Norris juga menegaskan bahwa keputusan tetap di luar dan tak ganti ban adalah keputusan yang tepat, dan kegagalannya menang hanyalah faktor ketidakberuntungan. "Saya yakin keputusan kami tepat, apalagi hanya tersisa dua lap. Jika masih tersisa 20, mungkin kami takkan memaksakan keputusan tetap di luar," ujarnya.

"Tapi kami melakukan apa yang saya rasa tepat, dan saya puas. Tentu itu keputusan yang salah, namun kami bekerja sangat baik sepanjang akhir pekan. Jadi, saya puas atas segala hal kecuali satu keputusan yang akan kami evaluasi dan takkan kami ulang," pungkas Norris.

Sumber: Sky Sports, Crashnet