
Bola.net - Usai menggelar uji coba MotoGP pada 19-20 Agustus lalu, Sirkuit KymiRing, Finlandia tak mendapatkan impresi positif dari para test rider. Baru-baru ini, rider tuan rumah yang juga test rider KTM, Mika Kallio, bahkan melontarkan kritikan yang lebih tajam. Ia menuntut KymiRing untuk dirombak total sebelum 2020.
Selain Kallio, Bradley Smith (Aprilia), Stefan Bradl (Honda), Jonas Folger (Yamaha), Michele Pirro (Ducati), dan Sylvain Guintoli (Suzuki) ditugaskan untuk menjajal trek tersebut. Keenamnya kompak menyatakan trek ini terlalu lamban bagi MotoGP, yang motor-motornya sangat bertenaga dan punya kecepatan tinggi.
Trek sepanjang 4,6 km ini hanya punya satu trek lurus sepanjang 1 km, dan selebihnya merupakan tikungan. Smith dan Pirro lah yang paling vokal menyebut trek ini terlalu berkelok-kelok dan lamban. Pebalap juga dipastikan tak bisa mengeksploitasi tenaga mesin. Smith yakin hanya Moto3 yang diuntungkan trek ini.
Advertisement
"Opini saya sama dengan semua rider. Saya sudah katakan di uji coba, mereka harus membangun ulang trek ini. Tak ada jalan lain. Semoga mereka mendengarkan para rider, karena impresi kami benar-benar sama. Anda secara konstan berkendara di tikungan, tak ada trek lurus di antaranya," ujar Kallio via Speedweek.
Banyak Komplikasi Masalah
"Untuk MotoGP, trek ini terlalu lamban. Ini bisa dibuktikan dari komentar para rider dan semua data kami. Semua pabrikan mengonfirmasi hal ini. Trek ini bahkan tak punya tantangan teknis karena rider tak perlu berganti gigi. Kami bisa berkendara di gigi dua sepanjang lap," ungkap runner up GP125 2006 dan Moto2 2014 ini.
Kallio dan test rider lain juga mengeluhkan trek yang terlalu sempit, membuat para rider kesulitan memilih garis balap berbeda. Alhasil, bisa dipastikan para pebalap bakal sulit melakukan aksi salip, dan hal ini bisa membuat balapan berjalan membosankan bagi penonton.
"Kami tak bisa menyalip di trek ini, padahal ini aspek penting. Selain itu, tak ada kemungkinan memilih garis balap berbeda, hanya ada satu garis ideal. Sungguh disayangkan karena mereka menghabiskan banyak uang untuk trek ini, tapi mereka harus mengubahnya," ungkap rider berusia 36 tahun tersebut.
Harus Berkomunikasi dengan Baik
Kallio juga meyakini bahwa trek ini bakal jauh lebih menyulitkan lagi bagi balap mobil, mengingat KymiRing juga berencana menggelar Formula 1. Ia pun berharap pengelola sirkuit tidak bebal dan mau mendengarkan keluhan dan saran para test rider MotoGP.
"Saya tak mau memberikan impresi negatif, tapi sudah tugas kami semua untuk berkomunikasi. Itulah salah satu alasan mengapa uji coba digelar. Kami ingin menemukan kekuatan dan kelemahan trek ini. Kami sebagai test rider harus memperingatkan yang bertanggung jawab mengelola sirkuit ini," pungkasnya.
MotoGP Finlandia di Sirkuit KymiRing telah dijadwalkan masuk kalender balap pada 2020 dan bakal digelar pada 10-12 Juli mendatang. Proses pembangunan sirkuit diperkirakan akan benar-benar selesai pada Oktober mendatang, sebelum musim dingin tiba.
Sumber: Speedweek
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:10
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:05
-
Liga Italia 20 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 05:36
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 05:26
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...