
Bola.net - - CEO KTM, Stefan Pierer mengaku pihaknya masih belum patah arang dalam misi menjadi tim dan pabrikan papan atas di MotoGP. Memasuki tahun ketiga mereka di kelas para raja, KTM pun mengaku akan bekerja makin keras demi mengejar ketertinggalan.
Bersama Pol Espargaro dan Bradley Smith, KTM memulai petualangan di MotoGP pada 2017 dan langsung mampu enam kali masuk 10 besar. Dua di antaranya merupakan finis kesembilan yang diraih oleh Espargaro.
Sayangnya, performa KTM justru menurun pada 2018. Masuk 10 besar merupakan tugas yang cukup sulit. Mereka memang mampu finis ketiga dan naik podium untuk pertama kali lewat Espargaro di Valencia, namun hasil itu diraih dalam kondisi hujan.
Tekad Masuk Sembilan Besar
Musim ini, Smith hengkang untuk menjadi test rider Aprilia, dan posisinya digantikan oleh Johann Zarco, yang merupakan juara dunia Moto2 2015-2016 dan pernah menjadi juara Red Bull Rookies Cup di atas KTM. Kombinasi Espargaro-Zarco pun diharapkan Pierer bisa membawa KTM masuk sembilan besar.
"Pertama, kami harus lebih baik dari pada dua kali finis kesembilan pada 2017. Kami sudah meraih hasil positif tahun itu, tapi peningkatan yang kami harapkan terjadi pada 2018 justru berada di bawah ekspektasi. Kami ingin meraih hasil satu digit tahun ini," ungkapnya lewat Speedweek.
Suzuki Garang di Mana-Mana
Pierer pun tak menutup-nutupi asanya untuk segera mengejar Suzuki, yang sempat vakum dari MotoGP namun kembali pada 2015 lalu. Bersama GSX-RR, Suzuki terus mengalami progres positif, dan dua rider muda mereka, Alex Rins dan Joan Mir diharapkan bisa memompa hasil yang jauh lebih baik.
Pierer menyatakan bahwa merekrut dua rider yang masih berusia 23 dan 21 tahun adalah tindakan berisiko, namun tetap angkat topi untuk Suzuki yang terus mampu mencetak tren positif dalam pengembangan motornya. Inilah yang ingin segera dikejar oleh KTM.
"Menaungi dua rider yang begitu muda tak akan saya lakukan, tapi Suzuki selalu ada di depan kami dalam beberapa tahun terakhir. Mungkin mereka sudah mampu tampil kompetitif. Tahun lalu mereka mengalami kemajuan besar, garang di mana-mana. Itulah yang menjadi target kami," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 22 September 2025 15:56
Alex Marquez Ngaku Menyesal Sarankan Marc Marquez Pindah ke Gresini dan Ducati di MotoGP
-
Otomotif 22 September 2025 13:52
Profil Sirkuit Motegi, Trek Milik Honda yang Juga Jadi Daerah Kekuasaan Ducati di MotoGP
-
Otomotif 22 September 2025 12:52
-
Otomotif 22 September 2025 11:21
Jadwal Live Streaming MotoGP Jepang 2025 di Vidio, 26-28 September 2025
-
Otomotif 22 September 2025 11:10
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 23 September 2025 06:25
-
Liga Champions 23 September 2025 06:01
-
Liga Champions 23 September 2025 05:21
-
Liga Inggris 23 September 2025 04:49
-
Liga Champions 23 September 2025 04:25
-
Liga Inggris 23 September 2025 04:23
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...