
Bola.net - Pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, mengaku puas bisa naik podium usai finis ketiga di MotoGP Malaysia pada Minggu (3/11/2019). Meski gagal menang, Dovizioso menyebut hasil ini cukup baik, karena Ducati biasanya justru tampil buruk dalam kondisi kering di Sepang, walau ada dua trek lurus panjang.
Dovizioso dan Ducati sukses meraih kemenangan di Sepang pada 2016 dan 2017, namun keduanya ia raih dalam kondisi hujan. Dalam kondisi kering tahun lalu, ia hanya mampu finis keenam. Atas alasan ini, Dovizioso dan timnya bisa berpuas diri atas podium kali ini.
"Hari ini kami ingin podium, karena itu hasil penting. Kami pun menjalani balapan dengan baik dalam kondisi kering, padahal biasanya kami tak sukses. Saya ingin bertahan dengan ritme balap Marc, namun sayangnya tak bisa. Saya sudah mencoba, tapi gagal," tuturnya via Sky Sport.
Advertisement
Kritik Agresi Jack Miller
Uniknya, Dovizioso melempar kritik kepada rider Ducati lainnya dari Pramac Racing, Jack Miller. Rider Italia ini menyebut Miller kelewat agresif dalam menjalani lap-lap pertama. Start keempat, Miller yang pakai ban depan dan belakang lunak, langsung memimpin balapan di tikungan pertama.
Meski begitu, posisi tersebut diambil alih Maverick Vinales di Tikungan 11. Agresinya ini pun membuat ban Miller langsung aus pada lap-lap pertama, hingga kelewat ngotot mempertahankan posisi. Aksi ini pun akhirnya menghambat para rider lainnya, termasuk Dovizioso dan Marc Marquez untuk mengejar Vinales.
"Jack selalu kelewat antusias dan melakukan segalanya demi bertahan di depan. Ia harusnya lebih tenang. Tapi saya yakin, tanpa friksi dengan Jack pun saya bakal tak bisa bertahan dengan Marc. Situasi kami adalah nyatanya kami memang tak cukup cepat untuk meraih target," ujar Dovizioso.
Rossi Agresif Tapi 'Bersih'
Di lain sisi, Dovizioso mengaku senang bisa sengit bertarung dengan rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, memperebutkan posisi ketiga. Keduanya terlibat aksi saling salip berkali-kali, namun akhirnya Dovizioso lah yang menyabet podium.
"Vale tak pernah menyerah. Selalu menyenangkan bertarung dengannya, karena ia sangat agresif tapi juga sangat 'bersih'," ungkap Dovizioso, yang telah mengunci peringkat runner up musim ini.
Baca Juga:
- Marc Marquez Larang Adik Main Medsos demi Juarai Moto2
- Pesan Marc Marquez untuk Fans Balap Usai Tewasnya Afridza Munandar
- Aksi Kocak Marc Marquez Rayakan Gelar Sang Adik dengan Penonton
- Catat Rekor Lap, Valentino Rossi Puas Meski Gagal Podium
- Valentino Rossi-Marc Marquez Ucapkan Selamat untuk Lewis Hamilton
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 30 Oktober 2019 15:15
Jack Miller Podium di MotoGP Australia, Ducati Tetap Tak Puas
-
Otomotif 30 Oktober 2019 08:55
Bos Ducati: Andrea Dovizioso Lebih Baik dari Maverick Vinales
-
Otomotif 24 Oktober 2019 10:07
-
Otomotif 23 Oktober 2019 14:22
-
Otomotif 21 Oktober 2019 10:55
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:18
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:15
-
Liga Italia 21 Maret 2025 01:01
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...