Kontrak Yamaha Mau Habis, Fabio Quartararo Bakal Dengarkan Tawaran Tim-Tim Lain

Kontrak Yamaha Mau Habis, Fabio Quartararo Bakal Dengarkan Tawaran Tim-Tim Lain
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, menyatakan bahwa ia dan timnya belum juga membicarakan potensi perpanjangan kontrak untuk MotoGP 2025 dan 2026. Namun, ia juga menyatakan akan mendengarkan tim-tim lain.

Quartararo telah bernaung di bawah bendera Yamaha sejak 2019, dan membela tim pabrikan mereka sejak 2021. Ia pun merebut gelar dunia pada 2021 dan menjadi runner up pada 2022. Namun, pada 2023, performa YZR-M1 terjun bebas dan puasa kemenangan.

'El Diablo' hanya tiga kali naik podium di balapan Grand Prix dan semuanya merupakan hasil finis ketiga. Atas alasan ini, Quartararo berkali-kali menjatuhkan ultimatum kepada Yamaha soal kans hengkang ke tim lain pada 2025 jika performa YZR-M1 tak segera membaik.

1 dari 2 halaman

Lihat Kerja Insinyur Sebelum Tentukan Masa Depan

Lihat Kerja Insinyur Sebelum Tentukan Masa Depan

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Sikap Quartararo melunak selama masa pramusim pada Februari lalu, usai Yamaha menggaet beberapa insinyur baru dari Ducati. Lewat jumpa pers di Lusail, Qatar, Kamis (7/3/2024), Quartararo pun mengaku ingin melihat kinerja mereka lebih jauh sebelum mengambil keputusan soal 2025.

"Kami tidak punya tenggat waktu. Belum ada pembicaraan serius dengan Yamaha. Jadi, saya rasa saya bakal butuh waktu sedikit lebih banyak untuk melihat proyek ini, melihat mentalitas tim soal jalannya situasi dengan para insinyur baru," ujarnya.

"Saat ini, saya bisa bilang mereka membuat kemajuan, tetapi saya rasa kami harus mendengarkan semua orang," ungkap pembalap Prancis berusia 24 tahun ini, yang sempat mendapatkan ketertarikan dari CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola.

2 dari 2 halaman

Semoga Yamaha Bisa Menang Lagi Secepatnya

Semoga Yamaha Bisa Menang Lagi Secepatnya

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Quartararo berharap M1 bisa kembali membantunya menang tahun ini, tetapi menolak melambungkan asanya pada beberapa seri pertama dan memilih bersikap realistis. "Semoga secepatnya [bisa menang]. Namun, sulit memprediksi kapan motor ini bakal siap," ungkapnya.

"Tahun lalu, saya tak bisa lebih baik dari finis ketiga. Jadi, semoga tahun ini kami bisa menang saat kami merasa bisa. Namun, kami harus melakukannya secara bertahap dan tak langsung memikirkan kemenangan, melainkan mencoba masuk lima besar, dan setelahnya baru mencoba lebih baik," tutupnya.

Sebagai catatan, Quartararo meraih kemenangan terakhirnya di Seri Indonesia 2022 yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Sumber: MotoGP