Komisi X Sayangkan MotoGP Gagal Digelar di Indonesia

Komisi X Sayangkan MotoGP Gagal Digelar di Indonesia
Jefri Riwu Kore (c) ist
- Komisi X DPR RI yang membidangi Olahraga, Pendidikan, Pariwisata dan Kebudayaan sangat menyangkan kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP 2017. Hal itu disampaikan langsung oleh anggota Komisi X, Jefri R Riwu Kore.


Gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP lantaran pihak Dorna selaku operator MotoG belum mendapatkan master plan Sirkuit Internasional Sentul. Selain itu, Sirkuit Sentul masih belum lolos FIM holomogation (standar kelayakan sirkuit).


Berikut lima pernyataan lengkap dari Jefri R Riwu Kore, Kamis (14/7):

  1. Sangat disayangkan  gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah event internasional Moto GP 2017 karena hal ini merupakan kesempatan emas untuk mengangkat harkat martabat bangsa Indonesia dimata dunia sekaligus meningkatkan devisa negara dari sektor 'Sport-Tourism'," kata Jefri.

  2. Komisi X pernah menerima audiensi pihak Panitya Moto GP Internasional, Dorna Sport dan Pihak pengelola Sirkuit Sentul awal tahun 2015 lalu, prinsipnya mereka memerlukan ketegasan dukungan resmi  Pemerintah agar mereka dapat bergerak, termasuk mencari pendanaan untuk memperbaiki lapisan aspal sirkuit sentul.

  3. Tetapi kemudian Publik dibingungkan dengan statement bias Kemenpora yang dengan 'gagah' sempat mengatakan, akan membangun sirkuit baru di Palembang pada 2016 ini dan tidak perlu fasilitas swasta alias Sirkuit Sentul yang sudah ada.

  4. Kami minta Kemenpora untuk tidak hanya berpolemik dalam menyelesaikan permasalahan olah raga. Masih segar di ingatan publik tentang Pembekuan PSSI, merosotnya prestasi Indonesia ke rangking 5 pada SEA Games 2015 yang lalu, ketidak pastian dukungan untuk Rio Haryanto pembalap Formula-1 dan kini gagalnya Indonesia menjadi tuan MotoGP 2017 yang sempat menjadi harapan besar para pecinta balap motor tanah air.

  5. Terus terang saat ini kami sebagai wakil rakyat di Komisi X yang membidangi olah raga juga khawatir akan kemampuan Pemerintah dalam mempersiapkan Indonesia  sebagai penyelenggara sekaligus peserta Asian Youth Games 2017, Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018.

 (fit/dzi)