Kerap Kesulitan di Ceko, Marquez Tekad Halangi Yamaha

Kerap Kesulitan di Ceko, Marquez Tekad Halangi Yamaha
Marc Marquez (c) AFP

Bola.net - - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez tak mau bersikap jemawa menjalani liburan musim panas kali ini, usai dirinya merebut kemenangan kesembilan di MotoGP Jerman. Menurutnya, ia harus makin waspada menghadapi para rival, terutama duet Movistar Yamaha MotoGP.

Sejak Assen, Belanda tahun lalu, baik Valentino Rossi maupun Maverick Vinales masih belum juga mampu mempersembahkan kemenangan bagi Yamaha. Meski begitu, keduanya justru duduk di peringkat kedua dan ketiga pada klasemen, dan kompak finis kedua dan ketiga di Sachsenring.

"Kemenangan di Sachsenring penting sebelum rehat musim panas, karena kami telah bekerja keras di paruh pertama musim dan meraih lima kemenangan. Tapi kami melakukan kesalahan, dua kali gagal meraih poin. Kami tak boleh lagi menerima kesalahan macam ini," ujar Marquez kepada MotoGP.com.

1 dari 2 halaman

Antisipasi Kebangkitan Yamaha

Antisipasi Kebangkitan Yamaha

Valentino Rossi (c) Yamaha Saat ini, Marquez berada di puncak klasemen dengan 165 poin, unggul 46 poin dari Rossi dan 56 dari Vinales. Rider Spanyol ini pun yakin pabrikan Garpu Tala takkan tinggal diam mengalami paceklik kemenangan, dan yakin mereka akan bangkit dalam waktu dekat.

"Kami masih harus meningkatkan performa karena para rider Yamaha sangat cepat dan mereka makin kuat. Kami harus terus mengingat hal ini pada paruh kedua musim ini. Kami harus bersiap menjalani 10 balapan tersisa," ungkap rider berusia 25 tahun ini.
2 dari 2 halaman

Kesulitan di Brno

Kesulitan di Brno

Marc Marquez (c) HRC
Yamaha sendiri dikenal selalu tampil kompetitif di Brno, Ceko, yang bakal menggelar pekan balap MotoGP pada 3-5 Agustus mendatang, sementara Honda kerap kesulitan. Marquez sendiri hanya meraih dua kemenangan di kelas tertinggi, dan ia takkan membiarkan Yamaha berkuasa di sana.

"Brno bakal sulit, karena itulah lintasan di mana kami mendapati masalah di setiap tahun. Itulah mengapa kami sempat uji coba di sana. Yamaha dan Ducati makin kuat, jadi kami juga harus melakukan langkah maju," pungkas enam kali juara dunia ini. [initial]