Kenal Baik, Franco Morbidelli Prihatin Alex Marquez Terdepak dari Repsol Honda

Kenal Baik, Franco Morbidelli Prihatin Alex Marquez Terdepak dari Repsol Honda
Pebalap Repsol Honda, Alex Marquez (c) HRC

Bola.net - Meski sang mentor, Valentino Rossi, diketahui berselisih dengan Marc Marquez, tak ada yang menghalangi Franco Morbidelli untuk menjalin hubungan yang baik dengan Alex Marquez. Itu karena Morbidelli bertandem dengan Alex di EG 0,0 Marc VDS Moto2 pada 2016 dan 2017.

Atas alasan ini, Morbidelli mengaku lewat La Gazzetta dello Sport Rabu (1/7/2020), bahwa dirinya ikut prihatin juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 tersebut bakal terdepak dari Repsol Honda akhir tahun nanti, bahkan sebelum menjalani satu balapan pun pada debutnya di MotoGP.

Meski belum ada pengumuman resmi, Pol Espargaro sangat santer dikabarkan merapat ke Repsol Honda setelah dipastikan hengkang dari KTM. Espargaro pun kabarnya akan bertandem dengan Marc, yang tentu berarti Alex akan terdepak.

1 dari 3 halaman

Ikut Bahagia untuk Danilo Petrucci

Ikut Bahagia untuk Danilo Petrucci

Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) SRT

Keputusan Repsol Honda menggaet Espargaro pun membuat banyak pihak heran, karena Alex belum menjalani satu pun balapan tahun ini, sehingga rider Spanyol berusia 24 tahun itu 'dipecat' bahkan sebelum melakukan tugasnya.

"Saya coba membayangkan berada di posisi Alex, karena saya mengenalnya dengan baik. Saya merasa ikut prihatin karena ia diragukan bahkan sebelum menjalani satu pun balapan. Tapi MotoGP memang dunia yang hanya memberi Anda sedikit waktu," ujar Morbidelli seperti yang dikutip Corsedimoto.

Dalam wawancara yang sama, juara dunia Moto2 2017 ini juga mengomentari bergabungnya Danilo Petrucci ke Red Bull KTM Tech 3, usai diisukan hengkang ke WorldSBK akibat terdepak dari Ducati. "Saya ikut bahagia untuk Petrux. Ia orang yang fantastis. Ia layak bertahan di MotoGP," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Santai Soal Kontrak Baru

Di lain sisi, Morbidelli uniknya belum mendapatkan kontrak baru dari Petronas Yamaha SRT, yang dua bulan lalu sempat menyatakan bertekad menyodorkan perpanjangan kontrak kepada rider berusia 25 tahun itu bahkan sebelum musim ini dimulai di Jerez, Spanyol.

Lalu, mengapa SRT justru berlama-lama untuk meresmikan kesepakatan kerja sama dengan Morbidelli? Anak didik Valentino Rossi ini pun punya jawabannya. "Itu karena kami semua merasa sangat tenang dan percaya pada hubungan baik yang kami punya," tuturnya.

"Karantina memberi saya waktu untuk merenung. Saya jadi paham bahwa saya memang mencintai pekerjaan saya, dan saya ingin berusaha sebaik mungkin. Kini saya pun mengakhiri masa karantina dengan energi yang sudah terisi ulang penuh," pungkas Morbidelli.