Kargo MotoGP Argentina Tertahan di Kenya, Barang Apa Saja yang Belum Datang?

Kargo MotoGP Argentina Tertahan di Kenya, Barang Apa Saja yang Belum Datang?
Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia dan Jack Miller (c) Ducati Corse

Bola.net - MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo pada 1-4 April 2022 akan menandai pekan balap ke-499 yang digelar Dorna Sports sejak 1992. Sayang, gelaran kali ini terkendala drama kargo akibat dua pesawat yang rusak di Mumbasa, Kenya, ketika membawa perlengkapan tim dari Mandalika, Lombok, menuju Tucuman.

Setelah MotoGP Indonesia berakhir, Dorna mengirim lima penerbangan kargo berbeda dari Mandalika ke Tucuman. Sayang, satu penerbangan mengalami masalah di Mumbasa. Dorna lalu mengirim satu penerbangan lagi, yang sudah tiba di Argentina, untuk kembali ke Lombok, demi membawa kargo terakhir ke Argentina.

Pesawat tersebut pun mengalami masalah teknis pula, uniknya juga di Mumbasa, dan tak bisa terbang. Pesawat ini seharusnya sudah berangkat ke Tucuman pada Rabu (30/3/2022) dan tiba pada Kamis (31/3/2022). Namun, CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, menyatakan masalah teknis yang terjadi lebih besar dari dugaan.

Dorna pun meminta perusahaan penerbangan terkait untuk mengirimkan suku cadang demi memperbaiki pesawat. Pasalnya, masalah teknis itu bersumber pada katup salah satu dari empat mesin. Menurut rilis resmi Dorna, suku cadang ini dikirim dari Eropa, dan cadangannya dikirim dari Timur Tengah.

1 dari 3 halaman

Terapkan Kondisi Setara untuk Semua Peserta

Kargo MotoGP di Circuit of The Americas, Austin, pada tahun 2016. (c) Dorna Sports, YouTube/MotoGPKargo MotoGP di Circuit of The Americas, Austin, pada tahun 2016. (c) Dorna Sports, YouTube/MotoGP

Ezpeleta mengonfirmasi kargo yang tertinggal di Kenya berisi perlengkapan Mooney VR46 Racing Team dan Gresini Racing yang sama-sama memiliki skuad di MotoGP dan Moto2, serta beberapa peralatan Ducati Lenovo Team, dan juga beberapa barang milik sebagian tim Moto3. Hal ini memaksa aktivitas trek pada Jumat (1/4/2022) dibatalkan.

"Ada beberapa ban, beberapa perangkat dari Gresini dan VR46, ada yang lain pula untuk Ducati. Ada beberapa hal berbeda yang tertinggal (di Kenya). Namun, sudah jelas, kami harus menyediakan kondisi yang sama untuk semua orang. Andai hanya ada satu tim yang kehilangan kargo, itu sudah cukup bagi kami untuk menunda jadwal," tutup Ezpeleta.

Lewat Crash.net, Marco Bezzecchi mengonfirmasi bahwa Mooney VR46 Racing Team di MotoGP sama sekali belum menerima satu pun barang yang dikirim dari Mandalika. Jangankan motor Ducati Desmosedici miliknya dan Luca Marini, baju balap dan helm pun mereka tak punya.

Rider Italia ini iba pada para mekaniknya, yang bakal harus kerja ekstra keras dan cepat mempersiapkan garasi dan motor dalam waktu singkat jika kargo tiba pada Jumat malam sesuai jadwal. Anak didik Valentino Rossi ini pun berharap timnya bisa punya cukup waktu untuk mempersiapkan setidaknya satu motor.

2 dari 3 halaman

Ducati Lenovo Team Lebih Beruntung

Ducati Lenovo Team Lebih Beruntung

Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi (c) VR46 Racing Team

"Kami tak punya apa pun. Kotak-kotak kami sama sekali tak ada yang datang. Kami salah satu dari lima atau enam tim yang tak punya apa pun. Ini bakal sangat berat bagi para mekanik, tugas mereka sangat banyak, apalagi motor Ducati rumit, dan kami tim debutan. Jadi, para mekanik butuh lebih banyak waktu. Saya harap mereka setidaknya bisa merakit satu motor," ujar 'Bez'.

Pembalap Ducati Lenovo Team, Jack Miller, mengaku timnya lebih beruntung, karena dua motornya dan dua motor milik Pecco Bagnaia sudah tiba di Argentina. Barang mereka yang tertahan di Kenya hanyalah panel-panel garasi yang harusnya sudah dipasang beberapa hari lalu. Namun, Miller menyatakan bahwa para mekaniknya siap membantu kru VR46 dan Gresini.

"Kami lebih beruntung. Kami hanya kehilangan perangkat garasi, panel-panelnya. Kami sudah menerima kedua motor dan cukup peralatan untuk mempersiapkannya. Ketika VR46 dan Gresini menerima material mereka nanti, saya rasa para mekanik kami akan pergi ke garasi mereka dan memberikan bantuan," tuturnya.

"Semua ini tak sekadar mengeluarkan motor dari kerat dan pergi berkendara. Ada banyak tugas dalam mempersiapkan mesin-mesin ini tiap akhir pekan. Ini bakal jadi pekerjaan besar bagi kawan-kawan kami. Jadi, saya rasa mekanik kami bisa memberi mereka bantuan," pungkas pembalap asal Australia ini.

3 dari 3 halaman

Jadwal Pekan Balap

Sabtu, 2 April 2022

  • 18:45 - 19:25 WIB: FP1 Moto3
  • 19:40 - 20:20 WIB: FP1 Moto2
  • 20:35 - 21:20 WIB: FP1 MotoGP
  • 22:35 - 22:15 WIB: FP2 Moto3
  • 22:30 - 23:10 WIB: FP2 Moto2
  • 23:25 - 00:10 WIB: FP2 MotoGP

Minggu, 3 April 2022

  • 00:35 - 00:50 WIB: Q1 Moto3
  • 01:00 - 01:15 WIB: Q2 Moto3
  • 01:30 - 01:45 WIB: Q1 Moto2
  • 01:55 - 02:10 WIB: Q2 Moto2
  • 02:25 - 02:55 WIB: FP3 MotoGP
  • 03:05 - 03:20 WIB: Q1 MotoGP
  • 03:30 - 03:45 WIB: Q2 MotoGP
  • 19:30 - 19:50 WIB: WUP Moto3
  • 20:00 - 20:20 WIB: WUP Moto2
  • 20:40 - 21:00 WIB: WUP MotoGP
  • 22:00 WIB: Race Moto3 (21 lap)
  • 23:20 WIB: Race Moto2 (23 lap)

Senin, 4 April 2022

  • 01:00 WIB: Race MotoGP (25 lap)

Sumber: Crashnet