
Sepanjang musim ini, Lorenzo mengalami enam kesialan, yakni dua kali gagal finis di Argentina dan Catalunya, serta gagal tampil kompetitif dalam kondisi basah dan dingin di Belanda, Jerman, Ceko dan Inggris. Inilah yang membuat sang juara dunia bertahan ini tak bisa bersaing sengit dengan Marquez.
Kini, Lorenzo pun bertekad merebut peringkat runner up dari tangan sang tandem, Valentino Rossi. Saat ini, Rossi mengantongi 196 poin, unggul 14 poin dari Lorenzo. Dengan empat seri tersisa, Por Fuera pun optimis bisa memenuhi targetnya ini.
"Gelar dunia tahun lalu memungkinkan untuk diraih. Tahun ini juga memungkinkan, tapi rumit, nyaris mustahil. Kami harus dapat banyak keajaiban dan Marc harus sangat tak beruntung. Soal poin, peringkat runner up masih memungkinkan. Andai regulasi sama seperti tahun lalu, konsistensi semua pebalap juga akan sama," ujarnya kepada MotoGP.com.
Lorenzo pun yakin peranan Michelin sebagai penyuplai tunggal ban membawa perubahan signifikan pada peta persaingan tahun ini. "Jika ban depan selip, sangat sulit untuk tidak terjatuh. Inilah mengapa para pebalap lebih sering melakukan kesalahan. Marc juga sering melakukan kesalahan, tapi hanya saat latihan, sementara saat balapan selalu finis. Ditambah dengan kesalahan para pebalap Yamaha, kini ia memimpin klasemen dengan keunggulan besar," tutupnya. [initial]
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 11:56
-
Otomotif 20 Maret 2025 11:48
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 11:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 11:36
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 11:36
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 11:27
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...