Johann Zarco Siap Gantikan Andrea Dovizioso di Ducati Team

Johann Zarco Siap Gantikan Andrea Dovizioso di Ducati Team
Pembalap Hublot Reale Avintia Racing, Johann Zarco (c) Reale Avintia

Bola.net - Pembalap Esponsorama Racing, Johann Zarco, mengaku senang bisa bertahan di bawah payung Ducati Corse di MotoGP tahun depan, walau pabrikan asal Bologna, Italia, itu masih belum memberikan kepastian tim mana yang akan dibela Zarco nanti. Hal ini ia sampaikan via Motorsport.com pada Selasa (1/9/2020).

Di sela MotoGP Styria, 21-23 Agustus lalu, yakni sepekan usai Andrea Dovizioso mengumumkan keputusannya hengkang dari Ducati Team, Paolo Ciabatti selaku Sporting Director Ducati Corse mengumumkan Francesco Bagnaia dan Zarco telah dapat kontrak baru, namun belum ditentukan di tim mana mereka akan bernaung.

Kedua rider inilah yang menjadi kandidat terkuat pengganti Dovizioso, dan pengumuman siapa yang terpilih akan dirilis sebelum MotoGP San Marino di Misano pada 11-13 September nanti. Zarco sendiri tak memungkiri dirinya mengincar kursi kosong tersebut, namun sudah cukup bersyukur Ducati mau mempertahankannya.

1 dari 3 halaman

Sudah Belajar dari Pengalaman di KTM

Sudah Belajar dari Pengalaman di KTM

Pembalap Esponsorama Racing, Johann Zarco (c) Esponsorama Racing

"Sebuah kabar baik saat saya tahu saya bisa tetap di Ducati tahun depan. Tapi mereka masih butuh waktu untuk memutuskan di mana mereka akan meletakkan para ridernya, dan jelas motor di tim pabrikan adalah motor impian," ungkap Zarco, yang membela tim pabrikan KTM pada 2019 dan meminta hengkang setahun lebih awal akibat sulit adaptasi.

Usai belajar dari banyak pengalaman dan kesalahan di KTM, rider Prancis ini sudah siap kembali membela tim pabrikan. Namun, ia tak mau asal ditunjuk. Ia ingin meraih lebih banyak podium untuk membuktikan bahwa ia memang layak mendapatkan posisi itu. Sejauh ini, Zarco telah mengoleksi satu podium, usai finis ketiga di Ceko.

"Mengingat saya sudah belajar dari pengalaman dan kesalahan, saya merasa siap kembali ke tim pabrikan. Tapi pertama, saya harus meraih lebih banyak podium dan bertarung lebih sengit. Bukan untuk meraih kemenangan, melainkan demi lebih konsisten, memperebutkan podium agar layak dapat motor pabrikan," ujar Zarco.

2 dari 3 halaman

Lebih Kompetitif Berkat Dukungan Ducati

Meski belum tahu tim mana yang akan ia bela, Zarco merasa senang Ducati memilih mempertahankannya, mengingat ia nyaris terdepak dari MotoGP pada akhir musim lalu. Ia juga senang Ducati mau memberikan dukungan teknis lebih mumpuni kepada Esponsorama Racing, hingga ia juga bisa tampil lebih kompetitif.

"Jelas impian saya adalah mengendarai motor pabrikan, tapi bertahan di Ducati lebih penting, karena beberapa bulan lalu kami hanya memikirkan Avintia. Kini, dengan dukungan lebih dari Ducati, Anda bisa lihat saya tampil baik. Avintia tim yang cukup baik, dan kini saya bisa tersenyum karena masa depan saya sudah mulai menemukan kepastian," pungkasnya.

Saat ini, Zarco tengah duduk di peringkat 12 pada klasemen pembalap dengan koleksi 30 poin, hanya tertinggal dua poin dari rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, di peringkat 11.

Sumber: Motorsportcom