Joan Mir Tak Sabar Jumpa Marc Marquez di MotoGP 2021

Joan Mir Tak Sabar Jumpa Marc Marquez di MotoGP 2021
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir (c) Suzuki

Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mengaku tak sabar berjumpa dan berduel wheel-to-wheel dengan Marc Marquez di MotoGP 2021. Hal ini ia nyatakan kepada Marca, Rabu (25/11/2020), dalam jumpa pers juara dunia MotoGP 2020 di Spanyol, sepulang dari Portimao, Portugal.

Mir tak memungkiri bahwa dirinya ingin mempertahankan gelar dunianya tahun depan. Namun, ia juga yakin misi ini takkan mudah, mengingat kini level para rider MotoGP makin sama tingginya. Apalagi Marc Marquez kemungkinan besar akan kembali usai absen lama.

Rider berusia 23 tahun ini yakin, demi mempertahankan gelar, ia dan Suzuki harus memperbaiki performa mereka di sesi kualifikasi, yakni salah satu kelemahan mereka tahun ini. Mir juga menyatakan konsistensi mereka sudah baik, namun jumlah kemenangan harus ditingkatkan lagi.

1 dari 3 halaman

Harus Lebih Sering Menang demi Bekuk Marc Marquez

"Gelar tahun ini bikin saya lebih percaya diri, karena ini merupakan pembuktian diri saya. Tapi Honda dan Marc pasti bakal sangat cepat. Demi bisa merebut gelar lagi, kami harus terus memperbaiki diri, meraih lebih banyak pole dan kemenangan. Kami butuh ini semua demi bertarung dengan Marc," ujar Mir.

Mir juga menyatakan bahwa ia dan Suzuki harus tampil kuat sejak awal musim, tak boleh melakukan kesalahan seperti awal musim ini, di mana Mir dua kali gagal finis pada tiga balapan pertama. Menurutnya, kuat sejak awal musim merupakan kunci yang sangat penting.

"Tahun depan, saya akan coba memulai musim dengan cara berbeda dari musim ini. Tahun depan kami juga akan lihat Marc kembali. Pasti bakal menyenangkan. Saya tak sabar menantikannya. Saya akan mengusung motivasi tinggi, dan kita lihat saja bagaimana jalannya musim depan," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Masih Pikir-Pikir Pakai Nomor 1

Rider yang juga juara dunia Moto3 2017 ini menyatakan bahwa jika benar-benar kembali, maka Marquez sudah pasti akan jadi ancaman paling besar. Namun, ia juga berharap para rider lain tidak memberikan 'gangguan' tambahan tahun depan.

"Marc akan jadi rival utama saya tahun depan, tapi saya juga berharap takkan dapat 10 rival tahun depan! Semoga lebih sedikit dari itu. Namun, Alex Rins, Fabio Quartararo, Maverick, serta para rider Ducati dan KTM juga pasti akan lebih kuat," pungkasnya.

Dalam wawancara ini, Mir juga memberikan tanggapan soal kemungkinan ia memakai nomor 1 pada motornya pada 2021. "Suzuki ingin saya pakai nomor 1. Sebuah privilese bisa memakainya. Tapi nomor 36 telah memberi saya dua gelar. Semua terserah keputusan saya. Tapi ini masalah yang positif!" tutupnya.

Sumber: Marca