Joan Mir: Jack Miller Selalu Penuh Hormat, Saya Juga Marah Kalau Jadi Dia

Joan Mir: Jack Miller Selalu Penuh Hormat, Saya Juga Marah Kalau Jadi Dia
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir (c) Suzuki Racing

Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, meminta maaf secara publik kepada Jack Miller, usai bersenggolan pada lap penutup MotoGP Austin di Circuit of The Americas, Senin (4/10/2021). Kepada The Race, Mir pun mengakui bahwa senggolan tersebut merupakan kesalahannya, namun tak terima dirinya dihukum mundur satu posisi.

Pada lap terakhir, Miller memang terlihat berupaya keras mempertahankan posisi keenam meski mengalami masalah dengan ban depan kerasnya. Mir pun berupaya menyalip, namun keduanya justru bersenggolan di Tikungan 16 dan melebar. Alhasil, keduanya disalip sekaligus oleh rider Avintia Esponsorama, Enea Bastianini.

Mir dan Miller masing-masing melewati garis finis di posisi ketujuh dan kedelapan. Namun, FIM Stewards akhirnya menjatuhkan hukuman satu posisi kepada Mir, hingga Miller lah yang dinyatakan finis ketujuh. Uniknya, ini bukan pertama kali mereka cekcok, karena sempat mengalami hal serupa di Qatar, Assen, dan Misano 1.

1 dari 2 halaman

Beruntung Sama-Sama Tidak Jatuh

"Saya minta maaf, karena saya tak suka bikin senggolan saat menyalip. Tapi saya sangat sulit berakselerasi dan tak bisa menyalip, dan Jack jauh lebih lamban dari saya. Saya pun menunggu sampai lap-lap terakhir untuk bersiap. Saya menyalip dengan baik di Sektor 1, di chicane, lalu kami tiba di trek lurus dan ia menyalip saya lagi," ujar Mir.

Mir pun menyatakan, saking lambannya, Miller hanya berusaha melancarkan strategi bertahan dengan mencoba menutup garis balap, karena ia tak bisa melaju lebih cepat. "Ia selalu nyaris lurus ketika masuk tikungan, dan itu agak aneh. Kemudian, Tikungan 16 adalah tempat yang baik untuk menyalip," ungkap juara dunia bertahan ini.

"Saya pun ambil jalur dalam, dan dia, pada bagian kedua pengereman, mengambil garis yang ketat dan saya tak mengiranya. Saya menyentuh kerb demi mengindar, tapi saya menyenggolnya. Untungnya kami tak jatuh," lanjut Mir, yang kini berebut peringkat ketiga di klasemen dengan Miller, unggul 26 poin.

2 dari 2 halaman

Jack Miller Selalu Jadi Rival yang Baik

Sadar betul insiden ini merupakan salahnya, Mir segera berhenti di trek lurus usai finis, menanti Miller yang sudah ia duga bakal naik pitam dan mengomel. Rider yang juga juara dunia Moto3 2017 ini mengaku maklum Miller marah dalam situasi panas, namun juga menyatakan bahwa rider Australia itu merupakan rival yang selalu adil.

"Saya berhenti di trek lurus, menunggu Jack datang dan menyalahkan saya. Ia mengancam saya dan melakukan beberapa hal. Namun, ketika Anda mengatakan hal-hal macam ini dalam situasi panas, saya tak bisa paham. Saya rasa Jack orang yang baik. Jika saya jadi dia, saya pasti bakal marah juga," ungkap Mir.

"Jack hanya bilang, 'sampai jumpa di balapan berikutnya!' atau semacamnya. Dengan gaya Australia! Saya benar-benar tak punya komentar untuk Jack, karena ia selalu penuh hormat dalam balapan. Ia selalu menjadi rival yang sangat baik, dan saya minta maaf atas manuver itu, meski saya tak menerima keputusan Stewards," tutupnya.

Sumber: The Race