Joan Mir: Ditinggal Davide Brivio Memang Berat, Tapi Suzuki Pasti Tetap Solid

Joan Mir: Ditinggal Davide Brivio Memang Berat, Tapi Suzuki Pasti Tetap Solid
Davide Brivio dan Joan Mir (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mengakui berat bagi timnya menerima kenyataan bahwa Davide Brivio memilih hengkang dari MotoGP 2021. Namun, kepada Sky Sport pada Kamis (28/1/2021), juara dunia Moto3 2017 dan MotoGP 2020 ini yakin timnya akan tetap solid dan bisa tetap tampil baik musim ini.

Seperti diketahui, Brivio yang telah menjadi Manajer Tim Suzuki Ecstar sejak 2013 merupakan sosok penting di MotoGP. Berkat rayuannya, Valentino Rossi mau pergi dari Repsol Honda menuju Yamaha pada 2004, dan mengantar pabrikan Garpu Tala juara lagi usai penantian 12 tahun.

Saat bergabung dengan Suzuki, Brivio harus menghadapi jalan berliku demi membawa pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, itu kembali berjaya. Usai penantian 20 tahun, akhirnya mereka sukses meraih gelar dunia lagi musim lalu bersama Mir. Namun, usai kesuksesan ini, Brivio malah hengkang ke Formula 1.

1 dari 3 halaman

Tetap Tenang dan Percaya Diri

Tetap Tenang dan Percaya Diri

Joan Mir dan Suzuki Ecstar merayakan gelar dunia MotoGP 2020. (c) Suzuki

Brivio akan menjadi Direktur Balap Alpine F1 Team, yang musim ini akan menaungi Fernando Alonso dan Esteban Ocon. Kabarnya, Brivio sudah dapat tawaran ini sebelum Mir mengunci gelar dunia di Valencia tahun lalu, dan setelah mempertimbangkannya masak-masak, pria Italia ini akhirnya menerima tawaran tersebut.

Mir pun mengaku sulit percaya Brivio memilih hengkang, dan menyebut peristiwa ini sulit bagi Suzuki karena Brivio adalah sosok pemersatu skuad mereka. "Ini situasi yang sulit bagi tim kami, karena Davide adalah referensi penting bagi kami," ungkap pembalap berusia 23 tahun ini.

"Namun, kami tetap tenang dan percaya diri. Saya yakin kami bisa bekerja dengan baik. Kami punya orang kompeten yang bisa bekerja sama baiknya. Saya percaya pada mereka, mereka pasti menemukan pengganti dari dalam atau luar tim. Entah apa yang akan mereka lakukan, tapi jelas kami akan bekerja dengan baik," lanjut Mir.

2 dari 3 halaman

Belum Mau Cari Pengganti Davide Brivio

Suzuki pun tadinya dikabarkan mempertimbangkan eks Manajer Ducati Team dan Repsol Honda, Livio Suppo, sebagai pengganti Brivio. Namun, sang Direktur Tim sekaligus Project Leader GSX-RR, Shinichi Sahara, mengaku lewat situs tim bahwa pihaknya belum mau cari manajer baru, setidaknya untuk musim 2021.

"Memang selalu penting menemukan struktur tim yang baik demi mendapatkan performa maksimal setiap anggota tim sebagai prosedur standar, bahkan andaipun Davide tak pergi. Tapi saya rasa semua orang cukup profesional dan tahu cara bekerja sebaik mungkin," ungkap pria asal Jepang ini.

"Saya rasa kami bisa mengendalikan situasi dengan orang-orang yang ada di dalam Suzuki, dan ini cara terbaik bagi kami. Kami tahu siapa kami, tahu cara kerja kami, tahu cara kami berinteraksi, dan tahu apa yang kami butuhkan. Saat ini kami tak mencari manajer dari pihak luar, kami akan coba mengendalikannya sendiri," tutur Sahara.

Sumber: Sky Sport, Suzuki Racing