Jengkel, Alex Marquez Sebut Marc Marquez Kerap Kelewatan Saat Beri Nasihat

Jengkel, Alex Marquez Sebut Marc Marquez Kerap Kelewatan Saat Beri Nasihat
Marc Marquez dan Alex Marquez (c) Box Repsol

Bola.net - Pembalap anyar LCR Honda Castrol, Alex Marquez, sempat merasa jengkel kepada sang kakak, Marc Marquez, dalam musim debutnya di MotoGP bersama Repsol Honda tahun lalu. Kepada Autosport pada Jumat (19/2/2021), ia mengaku hal ini disebabkan Marc kadang kelewat 'cerewet' dalam memberikan saran dan nasihat.

Banyak pihak meyakini, sebagai adik pembalap sekaliber Marc Marquez, Alex dapat banyak keuntungan. Namun, Alex mengaku ia justru kerap berada di bawah bayang-bayang. Prestasinya yang mentereng kerap tak dianggap, dan tak sedikit jurnalis yang menemuinya lebih memilih menanyakan Marc. Hal ini bahkan sudah sering terjadi sejak 2012.

"Ada kalanya pertanyaan-pertanyaan soal Marc (dari media massa) agak keterlaluan, karena selalu sulit bagi saya untuk mengatakan sesuatu. Saya merasa bukan orang yang tepat untuk mengatakan sesuatu soal Marc. Itu kapasitas Manajer Tim Alberto Puig. Tim lah yang harus mengatakan sesuatu soal Marc," ujarnya.

1 dari 3 halaman

Jengkel, Tapi Juga Anggap Wajar

Jengkel, Tapi Juga Anggap Wajar

Pembalap LCR Honda Castrol, Alex Marquez (c) MotoGP.com

Alex pun sempat jadi pusat perhatian dalam jumpa pers MotoGP Aragon tahun lalu, saat salah satu jurnalis menanyakan kondisi lengan Marc yang masih cedera. Usai menjawab pertanyaan itu, Alex menegaskan dirinya tak mau lagi menjawab pertanyaan soal sang kakak.

Sikap juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 ini pun mendapatkan acungan jempol dari banyak pihak, karena Alex memang diketahui kerap ditanya soal kondisi kebugaran Marc ketimbang kiprahnya sendiri dalam menjalani debut di MotoGP. Kini, ia pun memberikan penjelasan di balik sikapnya itu.

"Jika Anda ingat di jumpa pers Aragon, saya minta Anda berhenti membicarakan kakak saya karena kala itu kepala saya sudah sampai limitnya. Namun, itu wajar, dan ini sudah terjadi dalam hidup saya sejak saya turun di kejuaraan dunia. Setiap wawancara, selalu ada pertanyaan soal Marc untuk saya," kisah Alex.

2 dari 3 halaman

Minta Marc Marquez Berhenti Beri Saran

Di lain sisi, rider berusia 24 tahun ini juga mengaku sempat merasa kesulitan ketika pulang ke rumah dan bertemu Marc. Ada kalanya ia merasa sang kakak memberikan nasihat kelewat banyak, sampai-sampai rider asal Spanyol ini meminta Marc untuk berhenti sejenak memberikan saran.

"Marc memberi begitu banyak saran agar saya belajar lebih baik. Namun, ketika di trek, saya sendirian. Anda bisa punya kakak terbaik di dunia yang bisa mengajarkan banyak hal pada Anda. Tapi saat di trek, saya sendirian, dan harus belajar semua hal sembari mengingat ribuan hal yang ia katakan pada saya," tutur Alex.

"Ini semua tak mudah, dan pada suatu titik musim lalu, saya sempat bilang padanya, 'Tinggalkan aku sendiri, kumohon, jangan katakan lebih banyak hal lagi padaku karena aku masih harus memproses semua hal yang sebelumnya sudah kaukatakan padaku'," pungkas pembalap berjuluk El Pistolas ini.

Sumber: Autosport