
Bola.net - Marco Bezzecchi berharap Pecco Bagnaia tidak marah jika suatu saat nanti lebih sering dikalahkan olehnya di MotoGP. Bezzecchi yakin saat ini persahabatan mereka baik-baik saja karena Bagnaia jauh lebih dominan darinya dalam perebutan gelar dunia 2023.
Persahabatan Bagnaia dan Bezzecchi dimulai di akademi balap milik Valentino Rossi, VR46 Riders Academy. Pertemanan mereka pun kini diuji karena mereka sama-sama jadi kandidat juara. Saat ini, Bagnaia memimpin klasemen dengan 251 poin, sementara Bezzecchi di peringkat 3 dengan 183 poin.
Uniknya, Bezzecchi juga bertandem dengan sesama anggota VR46 Riders Academy, Luca Marini. Lewat wawancaranya dengan La Gazzetta dello Sport, Minggu (27/8/2023), ia mengakui Marini juga merupakan teman baiknya. Namun, ini tak berarti ia akan berbaik hati ketika di trek.
Advertisement
Cukup Dewasa dalam Bersikap
"Rival pertama Anda adalah rekan setim Anda. Ketika Anda memakai helm, mustahil untuk punya kawan. Anda harus jahat, meski jelas ini dalam artian yang baik. Namun, sekalinya melepas helm, tentu saja Anda tahu bagaimana cara membedakannya. Kami semua orang dewasa," ujar 'Bez'.
Mengingat MotoGP 2023 masih menyisakan 10 seri, Bezzecchi secara matematis masih punya peluang bagus untuk merebut gelar dunia. Ia tentu bertekad meraih kemenangan lebih banyak di sisa musim. Di lain sisi, ia berharap hal ini takkan mengubah persahabatannya dengan Bagnaia.
"Apakah Pecco akan terus seperti ini (ramah)? Kini lebih mudah baginya, karena ia ada di depan. Jika suatu hari nanti saya mengalahkannya lebih sering, mari berharap dia tidak marah. Namun, kami cukup dewasa untuk terus seperti ini," ungkap Bezzecchi, yang membela Mooney VR46 Racing Team.
Cepat Atasi Masalah Ketika Berselisih
Bezzecchi dan Bagnaia pun mengakui mereka punya pertemanan yang jauh lebih dekat satu sama lain ketimbang dengan anggota VR46 Riders Academy lainnya. Bezzecchi senang karena ini membuat mereka juga cepat mencari solusi ketika sedang gontok-gontokan.
"Kami berdua punya hubungan yang sangat baik. Kami juga beruntung karena kami latihan bareng, dan jika kami harus mendiskusikan sesuatu, maka kami menemukan jalan keluarnya dengan cepat, karena kami selalu menghabiskan waktu bersama," pungkas pembalap berusia 24 tahun ini.
Bagnaia dan Bezzecchi akan kembali berlaga dalam Seri Catalunya di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, pada 1-3 September 2023, sebelum berlaga di seri kandang mereka, yakni Seri San Marino di Sirkuit Misano, sepekan setelahnya.
Sumber: La Gazzetta dello Sport
Baca juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 27 Agustus 2023 21:05
Valentino Rossi Ungkap 2 Penyebab Maverick Vinales Belum Gaspol Bareng Aprilia
-
Otomotif 27 Agustus 2023 20:40
Valentino Rossi: Quartararo-Morbidelli Terpuruk Gara-Gara Reaksi Lelet Yamaha
-
Otomotif 26 Agustus 2023 00:05
-
Otomotif 25 Agustus 2023 15:56
Jack Miller Terharu Dihadiahi Motor Moto3 dari KTM, Disimpan di Kamar Tidur
-
Otomotif 25 Agustus 2023 14:31
Sempat Ingin Balik ke MotoGP, Pons Racing Jual Tim dan Mundur dari Moto2 2024
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 03:15
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...