
Bola.net - Pembalap Ducati Lenovo Team, Jack Miller, dan rider Pramac Racing, Johann Zarco, menyatakan dukungan untuk Ducati Corse yang santer dikabarkan makin dekat dengan kata sepakat dengan VR46 Team dan Gresini Racing, yang berarti mereka berpeluang kembali menurunkan delapan motor di MotoGP 2022.
Ducati terakhir kali menurunkan delapan motor sekaligus pada 2018 lalu, yakni lewat Ducati Team, Pramac Racing, Reale Avintia, dan Aspar Team. Namun, struktur mereka menyusut jadi enam motor saja pada 2019, usai Aspar mundur ke Moto2. Meski begitu, pabrikan Italia ini tampaknya bisa kembali punya empat tim.
VR46 Team dipastikan mengambil alih slot Avintia tahun depan, dan cenderung memilih bertahan di Ducati meski Valentino Rossi merupakan ikon besar Yamaha. Di sela Seri Mugello, Italia, Ducati pun dikabarkan tak hanya makin dekat dengan kata sepakat dengan VR46 Team, melainkan juga dengan Gresini Racing.
Advertisement
Jack Miller Anggap Langkah Ducati Tepat
Kepada Crash.net, Selasa (1/6/2021), Miller pun mengaku yakin bahwa delapan motor bakal sangat membantu pengembangan motor Ducati. Ia juga sama sekali tak cemas soal kans Ducati bakal punya banyak pembalap muda yang bakal bertekad merebut tempatnya di tim pabrikan pada masa mendatang.
"Saya sama sekali tak risau soal delapan Ducati. Ini justru bakal fantastis, dan saya rasa kami bisa menyediakan paket fantastis kepada tim-tim satelit," ungkap Miller, yang pekan lalu mendapatkan perpanjangan kontrak dari pabrikan asal Italia itu untuk bertahan pada 2022.
"Jika ada delapan Ducati, maka saya rasa motor 2021 milik saya dan Pecco akan diserahkan kepada salah satu tim, dan motor 2021 milik Johann dan Jorge akan diserahkan tim yang satu lagi. Jika itu rencananya, maka semuanya sudah tepat. Saya rasa Ducati Corse bisa menyediakan pondasi ini kepada tim-tim tersebut," lanjutnya.
Hubungan Ducati-Pramac Takkan Dihancurkan VR46
Rumor Ducati ingin menurunkan delapan motor sejatinya sudah ramai diperbincangkan di sela Seri Le Mans, Prancis. Kepada Autosport, Rabu (26/5/2021) lalu, Zarco pun mengaku mendukung langkah ini. Ia juga sama sekali tak mencemaskan kemungkinan peran Pramac sebagai tim satelit utama Ducati bakal diambil alih VR46.
"Hubungan Pramac dan Ducati sangatlah baik, meski mungkin ada bisnis yang akan mengambil alih. Semua orang memainkan kartu masing-masing, namun Pramac terintegrasi dengan baik dan jika itu memang terjadi, saya rasa takkan dalam waktu dekat. Jadi, saya masih punya 2-3 tahun lagi untuk bertarung di depan," tuturnya.
"Jika VR46 mengambil alih pimpinan (tim satelit) Ducati, efeknya takkan langsung mengenai saya. Toh Gigi (Dall'Igna) masih bosnya. Anda bisa lihat ia tak hanya orang bisnis, tapi juga pecinta balapan. Hubungan yang telah dijalin takkan bisa dihancurkan begitu saja oleh kedatangan (tim Valentino) Rossi," pungkas Zarco.
Sumber: Crashnet, Autosport
Video: Kebakaran Besar di Sirkuit MotoGP Argentina
Baca Juga:
- Maverick Vinales Depak Esteban Garcia, Gaet Eks Crew Chief Valentino Rossi
- Alex Marquez: Marc Marquez Sedih Belum Pulih, Tapi Tidak Panik
- Wayne Gardner Bangga Remy Gardner Ikuti Jejak ke MotoGP 2022
- Jack Miller Girang Disusul Remy Gardner ke MotoGP: Kau Memang Legenda!
- Remy Gardner Resmi Naik ke MotoGP 2022 Bareng Tech 3 KTM
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 14 Mei 2021 20:07
Hasil FP2 MotoGP Le Mans: Zarco-Quartararo Memimpin di Rumah Sendiri
-
Otomotif 11 Mei 2021 16:51
Hasil Miller-Bagnaia di Jerez Bikin Zarco Pede Jelang MotoGP Le Mans
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 08:15
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:05
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:03
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:57
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:49
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 07:46
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...