
Bola.net - Sirkuit Internasional Sentul di Bogor, Jawa Barat batal menggelar kejuaraan balap mobil International Superstars Series 2012 yang sejatinya akan digelar pada 24-25 November mendatang.
Kejuaraan yang didukung penuh oleh Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Pemuda dan Olahraga dan KONI ini pada awalnya akan dijadikan media untuk membangkitkan industrialisasi olahraga dan pariwisata.
"Semua persiapan sebenarnya telah kami lakukan dengan baik. Jadi ini bukan tidak kemampuan kami dalam melaksanakan kejuaraan tersebut. Hanya masalah teknis saja terutama homologasi dari FIA," kata Ketua Pelaksana Superstars 2012, Max Sopacua di Jakarta, Jumat (2/11).
Menurut Max, pihaknya belum mendapatkan pengesahan keselamatan lintasan dari Federasi Otomotif Dunia (FIA) karena pihak penyelenggara tidak bisa mendatangkan petugas yang melakukan penilaian. Hal ini disebabkan minimnya waktu persiapan yang ada.
Meski demikian, pihaknya tidak akan patah semangat untuk memperjuangkan Indonesia tetap menjadi tuan rumah salah satu seri ajang balapan mobil internasional ini. "Kami juga telah mempersiapkan local hero yang akan berpartisipasi, yaitu Ananda Mikola. Ini murni masalah teknis saja," katanya.
Max menambahkan, jika Superstars 2012 berjalan sesuai dengan rencana, peluang pariwisata Indonesia diketahui oleh masyarakat dunia lebih terbuka karena akan disiarkan di 199 negara melalui saluran Star Sports dan ESPN.
Gagalnya pelaksanaan kejuaraan balap mobil internasional ini membuat kecewa pihak Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat yang selama ini mendukung penuh.
"Jelas kami kecewa dengan penundaan kejuaraan ini. Padahal sejak awal kami meminta kepada penyelenggara untuk mempersiapkan diri dengan baik," kata Deputi V Bidang Kesra, Sugihartatmo di jumpa pers penundaan Superstars 2012.
Menurutnya, penundaan pelaksanaan kejuaraan ini diharapkan bisa menjadi pemacu bagi penyelenggara untuk mempersiapkan diri jauh lebih baik dibandingkan saat ini.
Superstars 2012 di Sentul sebenarnya merupakan seri pamungkas atau grand final. Dengan batalnya kejuaraan di Indonesia ini maka seri sembilan di Sirkuit Pergusa, Italia, 28 Oktober lalu ditetapkan sebagai seri penutup. (ant/kny)
Kejuaraan yang didukung penuh oleh Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Pemuda dan Olahraga dan KONI ini pada awalnya akan dijadikan media untuk membangkitkan industrialisasi olahraga dan pariwisata.
"Semua persiapan sebenarnya telah kami lakukan dengan baik. Jadi ini bukan tidak kemampuan kami dalam melaksanakan kejuaraan tersebut. Hanya masalah teknis saja terutama homologasi dari FIA," kata Ketua Pelaksana Superstars 2012, Max Sopacua di Jakarta, Jumat (2/11).
Menurut Max, pihaknya belum mendapatkan pengesahan keselamatan lintasan dari Federasi Otomotif Dunia (FIA) karena pihak penyelenggara tidak bisa mendatangkan petugas yang melakukan penilaian. Hal ini disebabkan minimnya waktu persiapan yang ada.
Meski demikian, pihaknya tidak akan patah semangat untuk memperjuangkan Indonesia tetap menjadi tuan rumah salah satu seri ajang balapan mobil internasional ini. "Kami juga telah mempersiapkan local hero yang akan berpartisipasi, yaitu Ananda Mikola. Ini murni masalah teknis saja," katanya.
Max menambahkan, jika Superstars 2012 berjalan sesuai dengan rencana, peluang pariwisata Indonesia diketahui oleh masyarakat dunia lebih terbuka karena akan disiarkan di 199 negara melalui saluran Star Sports dan ESPN.
Gagalnya pelaksanaan kejuaraan balap mobil internasional ini membuat kecewa pihak Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat yang selama ini mendukung penuh.
"Jelas kami kecewa dengan penundaan kejuaraan ini. Padahal sejak awal kami meminta kepada penyelenggara untuk mempersiapkan diri dengan baik," kata Deputi V Bidang Kesra, Sugihartatmo di jumpa pers penundaan Superstars 2012.
Menurutnya, penundaan pelaksanaan kejuaraan ini diharapkan bisa menjadi pemacu bagi penyelenggara untuk mempersiapkan diri jauh lebih baik dibandingkan saat ini.
Superstars 2012 di Sentul sebenarnya merupakan seri pamungkas atau grand final. Dengan batalnya kejuaraan di Indonesia ini maka seri sembilan di Sirkuit Pergusa, Italia, 28 Oktober lalu ditetapkan sebagai seri penutup. (ant/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 13:59
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 13:49
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:21
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:03
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...