Incar Yamaha di MotoGP 2019, Redding Minta Dukungan Fans

Incar Yamaha di MotoGP 2019, Redding Minta Dukungan Fans
Scott Redding (c) Gresini
- Sebelum Dani Pedrosa dan Franco Morbidelli resmi mengumumkan masa depan mereka di MotoGP tahun depan, dua motor Yamaha di tim satelit Sepang International Circuit (SIC) Racing masih terbuka untuk siapa saja, tak terkecuali Scott Redding.


Bukan rahasia lagi bahwa Pedrosa dan Morbidelli merupakan kandidat terkuat untuk mengisi kursi Yamaha-SIC, namun beberapa rider lain juga digosipkan bisa mengisi tempat tersebut, di antaranya Alvaro Bautista, Bradley Smith, Fabio Quartararo dan Lorenzo Baldassarri.


Redding, yang saat ini masih membela Aprilia Racing Team Gresini, dipastikan terdepak akhir tahun ini dan bakal digantikan oleh Andrea Iannone. Pembalap Inggris itu pun sedang mencari tempat bernaung untuk tahun depan. (ss/dhy)

1 dari 3 halaman

Ke Yamaha-SIC?

Ke Yamaha-SIC?


Redding juga dikabarkan telah ditawari untuk menjadi test rider Aprilia Racing musim depan, namun rider 25 tahun ini masih ingin berkompetisi semusim penuh, namun tak cukup banyak pilihan. Lewat Twitter, ia pun meminta persetujuan fans bahwa dirinya layak mendapat tempat di Yamaha.

Runner up Moto2 2013 ini bahkan mengaku tak mengincar bayaran tinggi. "Retweet jika kalian merasa aku layak mendapatkan motor kedua @sicracingteam untuk musim depan. Aku tak menginginkan uang, melainkan hanya motor yang kompetitif," tulisnya lewat akun @Reddingpower.
2 dari 3 halaman

Awal Karir Grand Prix

Awal Karir Grand Prix


Redding menjalani debut Grand Prix di kelas 125cc pada 2008 silam, dan sukses merebut kemenangan perdananya di Sirkuit Donington Park, Inggris pada 2008. Hasil ini membuatnya menjadi pemenang balapan termuda dalam sejarah, yakni dalam usia 15 tahun 170 hari.

Dengan tubuh yang tinggi besar, Redding pun hanya menghabiskan dua musim di kelas teringan dan hijrah ke Moto2 pada 2010 bersama Marc VDS Racing. Turun di kelas intermediate, Redding kerap meraih hasil baik, puncaknya pada 2013 di mana ia duduk di peringkat runner up usai bertarung sengit dengan Pol Espargaro.
3 dari 3 halaman

Turun di MotoGP

Turun di MotoGP


Redding pun akhirnya naik ke MotoGP pada 2014, membela Gresini Honda dengan mengendarai motor Open RC213V-RS dan menduduki peringkat ke-12 di akhir musim. Pada 2015, ia mendapatkan motor pabrikan RC213V dan kembali membela Marc VDS. Ia merebut podium perdananya di MotoGP usai finis ketiga di Misano.

Gagal tampil konsisten di atas RCV, Redding pindah ke Pramac Racing dan mengendarai Ducati pada 2016, merebut podium usai finis ketiga di Assen, Belanda. Sayangnya, ia juga gagal meraih hasil konsisten di atas motor Desmosedici, dan awal tahun ini ia memutuskan menerima tawaran dari Aprilia untuk bertandem dengan Aleix Espargaro dan mengembangkan RS-GP. [initial]