
Bola.net - Jack Miller boleh jadi gagal memenuhi targetnya merebut kemenangan untuk Pramac Racing di MotoGP Portugal, namun ia sangat senang bisa membantu Ducati Corse mengunci gelar dunia konstruktor 2020 usai finis kedua di Sirkuit Algarve, Portimao, Minggu (22/11/2020).
Miller yang start ketiga, mampu mempertahankan posisinya sejak lap pertama. Seperti di MotoGP Valencia sepekan sebelumnya, ia pun mengekor Franco Morbidelli. Keduanya pun kembali bertarung di lap terakhir. Namun, bedanya kali ini Miller berhasil menyalip, dan finis kedua.
"Rasanya seperti akhir pekan lalu, bagai deja vu... Saya rasa saya sudah membuntuti Franky selama 60 lap secara beruntun! Saya sudah punya pandangan jelas soal bagian belakang motornya, itu sudah jelas," ujarnya dalam jumpa pers usai balap, seperti yang dikutip Crash.net.
Jengkel Cuma Tertinggal 7 Poin dari Alex Rins
Dengan hasil ini, Miller duduk di peringkat 7 klasemen dengan 132 poin, sama dengan Maverick Vinales di peringkat 6. Uniknya, ia hanya tertinggal 7 poin dari Alex Rins di peringkat 3. Margin tipis ini bikin ia gerah, apalagi kesialannya musim ini kebanyakan karena masalah teknis dan bukan kesalahannya sendiri.
"Jika memikirkan soal apa saja yang bisa terjadi musim ini, saya hanya tujuh poin tertinggal dari peringkat 3, empat kali gagal finis, hanya satu yang gara-gara saya jatuh sendiri. Jadi, jelas saya agak jengkel soal ini. Tapi saya rasa semua orang berpikir sama tahun ini," ujar rider Australia ini.
Meski begitu, Miller mengaku merasa terhormat bisa membantu Ducati meraih gelar dunia konstruktor untuk pertama kali sejak 2007, mengingat dalam balapan ini ia finis sebagai rider Ducati tebaik. Satu-satunya hal yang ia sayangkan adalah, ia belum bisa menang lagi sejak Assen, Belanda, apda 2016 lalu.
Siap Jadi Pemimpin Ducati Walau Dicap 'Slengekan'
"Semua orang melakukan kesalahan, tapi bisa mempersembahkan gelar dunia konstruktor kepada Ducati merupakan kehormatan besar bagi saya. Saya bisa berpuas diri soal ini, apalagi dalam musim balap yang seperti ini. Saya memang belum menang, tapi kami sudah dekat," ungkap pembalap berusia 25 tahun ini.
Balapan ini juga balapan terakhir Miller di Pramac Racing, karena ia akan pindah ke Ducati Team tahun depan. Dari enam rider yang akan membela pabrikan asal Italia itu pada 2021, ia jadi rider paling berpengalaman di atas Desmosedici. Miller, yang menyadari dirinya punya cap rider 'slengekan' di MotoGP, mendapati fakta ini lucu.
"Anda kenal saya, coba pandangi saya... Apa saya terlihat siap jadi pemimpin sekelompok orang? Tentu saya siap!" ujarnya sembari tertawa. "Tidak, tidak. Saya rasa bakal oke-oke saja. Saya bersemangat menghadapi tantangan ini. Tapi tak banyak yang bisa saya katakan. Toh tahun depan saya bakal setim dengan Pecco (Bagnaia) lagi. Anda bilang saya paling berpengalaman, tapi saya juga masih muda," tutupnya.
Sumber: Crashnet
Video: Miguel Oliveira Menangi MotoGP Portugal 2020
Baca Juga:
- Galeri Foto: Momen Perpisahan Valentino Rossi dan Monster Energy Yamaha
- Andrea Dovizioso Merasa 'Enteng' Tinggalkan Ducati
- Andrea Dovizioso: Semua Orang Lupa Ducati Terpuruk 8 Tahun Lalu
- Cal Crutchlow Emosional Usai Finis di Portimao, Senang Tugas Sudah Kelar
- Valentino Rossi: Tim Pabrikan Yamaha Tim Terpenting dalam Hidup Saya
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 19 September 2025 09:33
Valentino Rossi Bakal Kunjungi Jakarta Jelang MotoGP Mandalika 2025
-
Otomotif 19 September 2025 09:09
Marc Marquez Bisa Kunci Gelar Dunia MotoGP 2025 di Jepang, Apa Saja Syaratnya?
-
Otomotif 19 September 2025 09:05
Jadwal Live Streaming Formula 1 Azerbaijan 2025 di Vidio, 19-21 September 2025
-
Otomotif 19 September 2025 09:05
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 19 September 2025 10:47
-
Liga Inggris 19 September 2025 10:36
-
Liga Italia 19 September 2025 10:36
-
Bola Indonesia 19 September 2025 10:29
-
Bola Indonesia 19 September 2025 10:29
-
Otomotif 19 September 2025 10:28
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...