Honda Tak Bisa Bantu Masuk 7 Besar, Marc Marquez: Saya Jelas Tidak bahagia

Honda Tak Bisa Bantu Masuk 7 Besar, Marc Marquez: Saya Jelas Tidak bahagia
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku dirinya tak bisa berbahagia melihat performanya saat ini. Pasalnya, motor RC213V bahkan tak bisa membantunya bertarung di posisi tujuh besar. Hal ini ia nyatakan jelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano pada 8-10 September 2023.

Saat ini, Alex Rins memang masih jadi rider Honda dengan peringkat terbaik di klasemen, tetapi Marquez lah rider Honda yang konsisten finis di posisi terbaik di dua seri terakhir. Meski begitu, ia mengakui bahwa hasil tersebut tak memuaskan, apalagi ia tak bisa mengambil risiko tinggi.

Seri Austria dan Catalunya memang menjadi momen perdana Marquez finis di sprint race dan main race musim ini. Namun, ia menyatakan bahwa hasil itu disebabkan dirinya bermain aman. Pasalnya, jika tampil kelewat ngotot, motor RC213V semakin sulit dikendalikan dan risiko kecelakaan meningkat.

1 dari 2 halaman

Tak Lagi Ngotot Seperti Dulu

Tak Lagi Ngotot Seperti Dulu

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

"Tak menyenangkan berkendara tanpa bisa berebut posisi 5-7 besar begitu lama. Sebagai rider, saya jelas tak bahagia. Dibanding dulu, saya kini tak lagi ambil risiko tinggi, mentalitas saya agak berubah, tapi tak sepenuhnya, karena saya ingin jadi juara lagi," ujar Marquez via GPOne, Kamis (7/9/2023).

Sang delapan kali juara dunia mengaku masih belum mau menyerah, meski belakangan ini makin santer digosipkan ingin pindah ke tim lain walau masih terikat kontrak dengan Honda sampai akhir 2024. Ia merasa krunya justru harus bekerja jauh lebih kompak dalam momen kelam ini.

"Saya harus menemukan motivasi yang tepat. Dalam momen-momen seperti ini, kami tak boleh berhenti bekerja keras. Saat ini, saya rider terbaik di Honda, saya merasa cepat, dan saya mencoba untuk menemukan semangat. Semoga saya segera kembali kompetitif setidaknya di posisi tujuh besar," ungkapnya.

2 dari 2 halaman

Tes Misano Bukan Penentu Masa Depan

Tes Misano Bukan Penentu Masa Depan

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Marquez juga sekali lagi menegaskan bahwa tes tengah musim di Misano pada Senin (11/9/2023) tidak akan jadi penentu masa depannya di Honda. Ia mengaku hanya ingin fokus menjajal prototipe alias versi awal dari motor RC213V 2024.

"Tes itu tak krusial [untuk kontrak]. Pada Senin nanti, yang penting adalah memahami kinerja motor baru dan memberikan indikasi yang bermanfaat kepada para teknisi untuk menatap 2024. Saya punya kontrak dengan Honda tahun depan dan kami belum menyentuh topik itu sama sekali," tutupnya.

Saat ini, Marquez memang santer dikabarkan ingin pindah ke pabrikan lain. Selain digosipkan saling lirik dengan KTM, rider Spanyol berusia 30 tahun ini juga berpeluang membela salah satu tim satelit Ducati, yakni Prima Pramac Racing dan Gresini Racing.

Sumber: GPOne