Hari Pertama Seri ke-6 Trial Game Dirt 2023: Para Crosser Mengatur Strategi Taklukkan Sirkuit Rampal Malang

Bola.net - Hari pertama seri ke-6 Trial Game Dirt 2023 di Sirkuit Rampal berjalan sangat menantang bagi para crosser. Sebab, dengan halang rintang yang disiapkan dan cuaca yang sulit diprediksi, lintasan sepanjang 900 meter di Sirkuit Rampal menuntut setiap crosser untuk mengatur strategi yang tepat.
Sebagai seri pamungkas dari kejuaraan yang diinisiasi oleh 76Rider, Sirkuit Rampal memiliki tingkat kesulitan yang sangat tinggi dengan hadirnya halang-rintang yang harus dihadapi para pebalap diantaranya double car jump, jumpingan patah, giant table top, titian kobra, jumpingan kurma royal serta paling anyar Jumping Tong. Di hari pertama ini, terdapat tiga kelas yang melakukan race, yaitu Free For All (FFA), Campuran Open, dan Campuran Non Seeded.
Pada kelas utama Campuran Open, Lantian Juan tampil gemilang menjadi yang tercepat di Heat 1 dan Heat 2 dengan total waktu 04:00.776. Sang calon juara umum ditempel ketat oleh Asep Lukman di posisi kedua dengan waktu 04:01.803. Sementara posisi ketiga dihuni oleh M Excel dengan torehan waktu 04:03.963.
Advertisement
Sementara di kelas utama FFA, Lantian Juan juga berhasil meraih total waktu tercepat di Heat 1 dan Heat 2 yaitu 03:53.923. Sementara, pebalap Asep Lukman lagi-lagi harus puas berada di posisi kedua dengan total waktu 03:56.167. Sedangkan di posisi ketiga crosser asal Lamongan Ananda Rigi Aditya mencatatkan total waktu 03:56.528.
Terakhir di kelas Campuran Non Seeded, best time tercepat diraih oleh crosser Aksa Firma dengan best time di Heat 1 dan Heat 2 02:05.454. Diikuti oleh Javier Bhagawanta dengan best time 02:08.698. Sementara Alif Tantowi menduduki posisi ketiga dengan best time 02:08.853.
Kerasnya persaingan di seri pamungkas ini diakui oleh Ivan Harry. Pebalap bernomor start 33 ini bersaing ketat di dua kelas utama yakni FFA dan Campuran Open. Pria asal Solo, Jawa Tengah ini mengakui lintasan Rampal memiliki karakter high speed namun berpasir yang perlu diwaspadai para crosser.
“Sebenarnya ukuran trek cukup besar sehingga bisa maksimal dan gaspol di lintasan. Tapi karena kondisinya juga semi berpasir, jadi harus hati-hati. Sehingga strategi saya lebih ke suspensi untuk menyesuaikan kondisi sirkuit. Semoga di seri penutup ini saya bisa mendapat hasil yang bagus,” ungkap Ivan yang saat ini berada di posisi tiga besar dalam perburuan gelar juara umum di kelas FFA dan Campuran Open Trial Game Dirt 2023.
Antusiasme Para Peserta
Sementara itu Pimpinan Lomba Jim Sudaryanto mengatakan, putaran pamungkas Trial Game Dirt 2023 di Malang mendapat sambutan positif dari para crosser. Total jumlah peserta pada seri di Malang ini berjumlah 56 starter dari total empat kelas yang diperlombakan yakni FFA, Campuran Open, Campuran Non Seeded dan FFA Master.
"Jumlah terbanyak ada di kelas FFA dengan total 26 starter. Jumlah ini cukup banyak karena memang mayoritas pebalap tertarik di kelas FFA,” ujar Jim.
Ia menambahkan, Sirkuit Rampal yang menjadi seri pamungkas pada Trial Game Drit 2023 ini didesain semaksimal mungkin agar para pebalap dapat menunjukkan performa dan kemampuan terbaiknya di atas lintasan.
"Tikungannya R nya lebih besar dan treknya panjang bisa dimaksimalkan pebalap. Ini trek yang terbesar dan mungkin paling bagus di enam seri Trial Game Dirt 2023,” Jim menjelaskan.
Lebih lanjut Jim memprediksi jalannya race akan semakin kompetitif esok hari, Sabtu (4/11). Pasalnya, tak hanya ingin menampilkan aksi terbaik di lintasan, para rider juga berupaya mengunci gelar juara umum di dua kelas utama, FFA dan Campuran Open.
"Sampai saat ini poin tertinggi memang masih dipegang oleh Lantian Juan yang dibayang-bayangi oleh Asep Lukman dan Ivan Harry,” ujar Jim.
Trial Game Dirt 2023 di Malang masih akan berlanjut besok Sabtu (4/11). Para rider di dua kelas utama yaitu FFA dan Campuran Open wajib menuntaskan balapan Heat 3 dan Heat 4. Pebalap dengan akumulasi waktu tercepat dan ketepatan menaklukan rintanganlah yang berhak dinobatkan menjadi juara Trial Game Dirt di Malang.
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Satu-Satunya Tim Ducati Tanpa Pelatih, Skuad Lenovo Gaet Manuel Poggiali di MotoGP 2024
- 'Martabat Ducati Justru Makin Tinggi Kalau Jorge Martin yang Juarai MotoGP 2023'
- Pol Espargaro Kritik Kebiasaan Buruk KTM: Jangan Seenaknya Ubah Kontrak Pembalap!
- Pol Espargaro Soal Disikut Pedro Acosta: KTM Nggak Adil, Tapi Ambil Keputusan Tepat
- Alex Marquez Tak Sabar Nonton Sang Kakak Jajal Ducati: Pasti Dia Langsung Nyaman!
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 27 Oktober 2023 06:09
-
Otomotif 26 Juni 2023 10:49
bLU cRU Fans Experience Sajikan Pengalaman Spesial di MXGP Sumbawa 2023
-
Otomotif 28 Januari 2022 09:35
Pensiun dari Formula 1, Kimi Raikkonen Jadi Bos Tim Pabrikan Kawasaki di MXGP
-
Otomotif 24 November 2020 17:50
-
Otomotif 29 Juni 2020 08:15
Andrea Dovizioso Patah Tulang Bahu, Harus Pulih dalam 3 Pekan
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 03:00
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...