
Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, memberikan pujian tinggi kepada Jorge Martin dan Enea Bastianini yang finis 1-2 dalam MotoGP Portugal, Minggu (24/3/2024). Namun, ia juga mengaku kecewa berat atas insiden senggolan antara Pecco Bagnaia dan Marc Marquez dalam tiga lap terakhir.
Ducati memang sukses meraih kemenangan lewat Martin, yang start ketiga tetapi mampu langsung memimpin sejak awal sampai akhir. Di lain sisi, Bastianini menduduki posisi ketiga sepanjang balapan, sebelum Maverick Vinales mengalami kendala gearbox pada lap penutup, sehingga ia finis kedua.
Lewat blognya di situs resmi Ducati, Selasa (26/4/2024), Dall'Igna mengaku senang melihat para ridernya kembali menjadi protagonis di persaingan papan atas. Namun, ia menyayangkan bahwa sensasi atas hasil apik Martin dan Bastianini dibikin campur aduk gara-gara Bagnaia vs Marquez.
Advertisement
Puji Kegigihan Jorge Martin dan Enea Bastianini
"Jorge gigih berjuang menciptakan tantangan yang berat dan sulit, sebuah kontes dengan banyak hal tak terduga, ditangani dan diakhiri dengan ketahanan, konsentrasi, dan keras kepala, tanpa mau menyerah. Imbalan yang sangat layak untuk ketekunannya sepanjang balapan dan akhir pekan," ujar Dall'Igna.
Pria asal Italia ini pun mengaku bahagia untuk Bastianini, yang tampaknya sukses kembali ke papan atas usai musim 2023 yang berat akibat berbagai cedera parah. Menurut Dall'Igna, hasil ini memang sangat dibutuhkan 'Bestia' demi mempertahankan mentalitas pemenangnya.
"Ducati juga meraih posisi kedua dengan Enea: kegigihan dan semangat untuk hasil yang sangat dinanti-nanti. Itu hari yang paling penting baginya untuk berada di depan. Ia membutuhkannya. Ini masih awal musim, dan tak diragukan lagi, finis kedua ini terhitung seperti kemenangan," lanjut Dall'Igna.
Sebut Banyak Komentar Tak Ada Gunanya
Di lain sisi, Dall'Igna dibikin kecewa oleh Bagnaia dan Marquez, yang pada lima lap terakhir memperebutkan posisi kelima. Pada Lap 23, Marquez menyalip Bagnaia di Tikungan 5, tetapi keduanya justru bersenggolan. Bagnaia gagal finis, sementara Marquez finis ke-16 dan pulang tanpa poin.
"Yang sangat disayangkan adalah insiden yang melibatkan Pecco dan Marc, yang menghindarkan keduanya dari kans meraih poin-poin penting untuk klasemen, dalam balapan yang rumit, di mana mereka tak bisa memburu kemenangan. Jujur saja, komentar lainnya bakal sungguh tak ada gunanya," tutup Dall'Igna.
Para pembalap Ducati dan para rider MotoGP lainnya akan kembali turun lintasan dalam Seri Austin di Circuit of The Americas, Texas, Amerika Serikat, pada 12-14 April 2024 mendatang.
Sumber: Ducati
Baca juga:
- Demi Mike Trimby, MotoGP Legend Pertama Kalinya Daftarkan Nama Tokoh Non-Pembalap
- Selang 15 Tahun, Toprak Razgatlioglu Ulang Manuver Dahsyat Valentino Rossi di WorldSBK Catalunya
- Berpotensi Libas Rekor Marc Marquez, Kapan Pedro Acosta Bisa Jadi Pemenang Termuda MotoGP?
- Pedro Acosta Diprediksi Menang Sebentar Lagi, Sekaligus Sikat Rekor Marc Marquez
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 21:26
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 21:13
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...