Gigi Dall'Igna Buka-bukaan Soal Impian Kerja Bareng Marc Marquez

Gigi Dall'Igna Buka-bukaan Soal Impian Kerja Bareng Marc Marquez
Gigi Dall'Igna (c) Ducati

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, mengaku yakin pihaknya takkan ambil keputusan terlalu dini dalam menentukan line up pebalapnya untuk MotoGP 2021. Hal ini ia nyatakan dalam wawancaranya Crash.net, di mana ia juga membicarakan peluang menggaet Marc Marquez.

Maverick Vinales, Jack Miller, dan Fabio Quartararo tak pelak lagi ada dalam daftar pebalap yang diincar Ducati. Namun kini Vinales telah dicoret karena ia dipastikan bertahan di Yamaha untuk musim 2021 dan 2022. Dall'Igna pun mengaku akan terus memperhatikan semua rider.

"Sudah jelas 'bursa' untuk 2021 akan dimulai cepat atau lambat. Mungkin seseorang harus mulai duluan. Mungkin sudah ada yang ambil keputusan. Tapi kami harus memulai 2020 lebih dulu, setelahnya barulah kita lihat," ujarnya, sebelum Vinales resmi dinyatakan bertahan di Yamaha.

1 dari 2 halaman

Lebih Suka Kontrak Satu Tahun

Lebih Suka Kontrak Satu Tahun

Pebalap Ducati Team, Danilo Petrucci (c) Ducati

Erat-erat menyimpan rencana masa depan Ducati, Dall'Igna mengaku tak sreg membicarakan 2021 ketika musim 2020 saja belum dimulai. Meski begitu, eks Direktur Teknis Aprilia Racing ini membeberkan skenario negosiasi dan tanda tangan kontrak dengan pebalapnya nanti.

"Saat menggaet Danilo (Petrucci), saya hanya sepakat satu tahun, karena saya ingin kontrak dua tahun tapi dibagi jadi satu-plus-satu. Inilah target kami di masa depan, meski entah bisa atau tidak. Tapi jelas, saya lebih pilih berdiskusi dengan satu rider per tahun," ungkapnya.

"Kadang memang lebih baik tanda tangan kesepakatan sesegera mungkin. Tapi kadang juga lebih baik menunggu sedikit lebih lama. Meski begitu, saya rasa kami takkan tanda tangan kontrak dengan dua rider sekaligus terlalu dini," lanjut pria Italia berusia 53 tahun ini.

2 dari 2 halaman

Gelar Dunia MotoGP, Target Paling Nyata

Gelar Dunia MotoGP, Target Paling Nyata

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Dall'Igna, yang merupakan insinyur utama Ducati dan membawa Desmosedici kembali bertarung di depan, juga ditanya apakah bekerja dengan delapan kali juara dunia seperti Marc Marquez merupakan sebuah impian baginya.

Ia tak menjawab secara blak-blakan, tapi tak memungkiri bahwa menggaet Marquez bisa mempermudah jalan Ducati menuju gelar dunia untuk pertama kali sejak 2007 lewat Casey Stoner, serta membantu Dall'Igna mengecap gelar dunia pertamanya di MotoGP.

"Anda tahu? Saya hanya punya satu target dalam hidup saya. Saya bisa meraih gelar dunia di GP125, GP250, dan WorldSBK. Tapi kami belum meraih gelar dunia di MotoGP. jadi ini target nyata saya: meraih gelar di MotoGP. Jadi saya rasa saya sudah menjawab pertanyaan itu," tutupnya.