
Bola.net - Kepala mekanik baru Valentino Rossi, Silvano Galbusera mengaku masih tak habis pikir mengapa The Doctor memilihnya untuk menggantikan Jeremy Burgess mulai MotoGP 2014.
Rossi telah bekerja sama dengan Burgess sejak tahun 2000 dan meraih tujuh gelar dunia. Sayang, di seri terakhir MotoGP 2013, Rossi mengejutkan penghuni paddock dengan mengaku keduanya akan berpisah di akhir 2013.
"Saya masih tak mengerti mengapa Vale memilih saya. Namun saya akan bekerja keras menyediakan motor yang mampu membuatnya percaya diri lagi," ujar Galbusera.
Sebelum mendepak Burgess, Rossi hanya terhitung dua kali bekerja sama dengan Galbusera, yakni saat menjajal Yamaha World Superbike (WSBK) di Misano dan Brno pada tahun 2010 silam. Galbusera sendiri mengaku Rossi menghubunginya pada bulan Oktober lalu, yakni saat MotoGP singgah di Malaysia, Australia dan Jepang.
"Saya sungguh tak menyangka. Saat Vale ada di Asia, ia menelepon saya. Ia ingin berdiskusi, lalu tepat sebelum balapan terakhir di Valencia, kami mencapai kesepakatan," lanjut Galbusera.
Pria asal Italia inipun mengaku masih tak mengerti mengapa Rossi ingin dirinya menggantikan Burgess. "Jujur saya tak tahu alasan mengapa Vale meminta saya menggantikan Jeremy. Mungkin ia suka kinerja saya saat ia menjajal Yamaha Superbike. Bagaimanapun, saya yakin ia masih kompetitif," pungkas Galbusera. (mi/kny)
Rossi telah bekerja sama dengan Burgess sejak tahun 2000 dan meraih tujuh gelar dunia. Sayang, di seri terakhir MotoGP 2013, Rossi mengejutkan penghuni paddock dengan mengaku keduanya akan berpisah di akhir 2013.
"Saya masih tak mengerti mengapa Vale memilih saya. Namun saya akan bekerja keras menyediakan motor yang mampu membuatnya percaya diri lagi," ujar Galbusera.
Sebelum mendepak Burgess, Rossi hanya terhitung dua kali bekerja sama dengan Galbusera, yakni saat menjajal Yamaha World Superbike (WSBK) di Misano dan Brno pada tahun 2010 silam. Galbusera sendiri mengaku Rossi menghubunginya pada bulan Oktober lalu, yakni saat MotoGP singgah di Malaysia, Australia dan Jepang.
"Saya sungguh tak menyangka. Saat Vale ada di Asia, ia menelepon saya. Ia ingin berdiskusi, lalu tepat sebelum balapan terakhir di Valencia, kami mencapai kesepakatan," lanjut Galbusera.
Pria asal Italia inipun mengaku masih tak mengerti mengapa Rossi ingin dirinya menggantikan Burgess. "Jujur saya tak tahu alasan mengapa Vale meminta saya menggantikan Jeremy. Mungkin ia suka kinerja saya saat ia menjajal Yamaha Superbike. Bagaimanapun, saya yakin ia masih kompetitif," pungkas Galbusera. (mi/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:50
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:23
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 05:11
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...