
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, tak memungkiri bahwa pihaknya memang sempat tertarik menggaet Maverick Vinales dan Fabio Quartararo di MotoGP 2021. Meski begitu, ia mengakui sangat sulit bagi pihaknya untuk menyamai bahkan melampaui tawaran Yamaha.
Ducati melirik Quartararo usai ia tampil menggebrak pada debutnya bersama Petronas Yamaha SRT tahun lalu, di mana ia meraih 7 podium, 6 pole, dan duduk di peringkat 5. Meski begitu, Quartararo akhirnya memilih menerima tawaran Yamaha untuk menggantikan Valentino Rossi di Monster Energy Yamaha.
"Fabio memang sejak awal sudah sulit digaet, karena ia ingin tetap di Yamaha. Dalam usia 20, ini opsi yang logis. Target utamanya motor pabrikan untuk musim ini, dan ia mendapatkannya. Sebagai imbalan, Yamaha memintanya tanda tangan kontrak dua musim untuk tim pabrikan," kisah Ciabatti via GPOne, Selasa (23/6/2020).
Advertisement
Maverick Vinales Tak Lagi Dibayangi Valentino Rossi
Ciabatti juga membeberkan faktor yang membuat pihaknya batal menggaet Vinales, yakni rider yang menjadi incaran utama mereka sejak tahun lalu, meski sempat menjalani negosiasi yang serius. Menurut pria Italia ini, fakta bahwa Yamaha bertekad menjadikan Vinales sebagai rider utama, adalah hal yang menghalangi kata sepakat.
"Dengan Maverick, situasinya sangat berbeda. Ia mendapatkan proposal langsung dari Jepang, yang menawarkannya peran sebagai rider utama. Usai bertahun-tahun di bawah bayang-bayang Valentino Rossi, tak diragukan lagi tawaran ini bisa memberinya motivasi tinggi," ungkap Ciabatti.
Tak Tutup Pintu untuk Fabio Quartararo
Di lain sisi, Ciabatti juga menyatakan pihaknya akan membuka pintu lebar-lebar untuk Quartararo, yang mungkin saja memilih hengkang dari Yamaha beberapa tahun lagi. Fakta bahwa El Diablo masih muda dan perjalanan kariernya masih panjang, bisa menghadirkan kemungkinan apa pun.
"Bagi Fabio, wajar jika prioritasnya bertahan dengan motor yang membuatnya tampil baik dan menjalani debut menakjubkan di MotoGP. Jangan lupa, meski masih 20 tahun, ia sudah dewasa. Tiga tahun lagi, Fabio bakal berusia 24! Saat itu ia akan bisa menentukan semua hal yang ia mau, dan mungkin saja ia ingin ganti motor," pungkasnya.
Video: Marc Marquez Optimistis MotoGP Dimulai Pertengahan Juli 2020
Baca Juga:
- Ducati Gagal Gaet Marc Marquez Akibat Tak Bisa Bayar Gaji 20 Juta Euro
- Bahu Pulih 100%, Marc Marquez Akui Diuntungkan Masa Karantina
- Aleix Espargaro Ingin Rider Moto2-Moto3 Bela Aprilia di MotoGP
- Bradley Smith Resmi Gantikan Andrea Iannone di MotoGP Jerez
- Pol Espargaro Tercepat pada Hari Pertama Uji Coba MotoGP Misano
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Juni 2020 12:10
-
Otomotif 23 Juni 2020 09:35
Maverick Vinales Latihan di Jerez Jelang Seri Pertama MotoGP 2020
-
Otomotif 19 Juni 2020 11:20
Tak Trauma Cedera, Maverick Vinales Kembali Latihan Motocross
-
Otomotif 5 Juni 2020 08:40
-
Otomotif 31 Mei 2020 21:00
Klasemen Sementara MotoGP Virtual Race 2020 Usai Seri Silverstone
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 14:47
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:41
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:39
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:36
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:30
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:09
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...