Gabbarini Bicara Persamaan Miller dengan Stoner

Gabbarini Bicara Persamaan Miller dengan Stoner
Jack Miller (c) Marc VDS Racing
- Kepala mekanik Estrella Galicia 0.0 Marc VDS Honda untuk Jack Miller, Cristian Gabbarini angkat bicara soal kemenangan pebalapnya tersebut di MotoGP Belanda yang digelar di Sirkuit Assen akhir pekan lalu. Gabbarini pun membandingkan talenta pebalap berusia 21 tahun itu dengan Casey Stoner.


Gabbarini merupakan kepala mekanik Stoner sejak MotoGP 2006, di mana ia membela untuk LCR Honda, lalu hijrah ke Ducati dan Repsol Honda. Miller sendiri berada di bawah bimbingan pria asal Italia tersebut sejak melompat langsung dari Moto3 ke MotoGP tahun lalu, juga bersama LCR Honda.


Miller sukses meraih kemenangan perdananya di MotoGP setelah menjalani balapan dalam kondisi hujan deras di Assen, mengalahkan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez dan pebalap Octo Pramac Yakhnich, Scott Redding.

Jack Miller dan Cristian Gabbarini (c) Marc VDSJack Miller dan Cristian Gabbarini (c) Marc VDS

"Dalam balapan dengan kondisi seperti ini, Anda butuh talenta murni. Anda tak bisa memilikinya begitu saja. Alam memberikannya kepada Anda. Jika kondisi berubah, Jack bisa beradaptasi dengan sangat cepat. Gaya balapnya memang cocok dengan kondisi seperti ini. Jadi balapan ini adalah kesempatannya, dan ia berhasil," ujar Gabbarini dalam After The Flag.


Menurut Gabbarini, Miller pun memiliki kemiripan talenta dengan Stoner. Menurutnya, kedua pebalap Australia ini punya talenta dan trik tertentu dalam beradaptasi dengan kondisi lintasan yang tak biasa.


"Saya bicara berdasar pengalaman dengan Casey. Mereka punya 'sensor' yang sangat rumit. Ia bisa mengendalikan segalanya. Jika Anda punya talenta ini, maka Anda akan melaju lebih cepat ketimbang yang lain ketika beradaptasi dengan kondisi aneh. Saya sudah yakin sejak awal bahwa Jack punya sesuatu yang spesial dibanding pebalap lain. Ia sudah memilikinya sejak turun di Moto3," tutupnya. [initial]


 (atf/kny)