Franco Morbidelli Prihatin Fans Harus Lama Tunggu MotoGP 2020

Franco Morbidelli Prihatin Fans Harus Lama Tunggu MotoGP 2020
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) SRT

Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, kecewa karena kelas MotoGP di Grand Prix Qatar akhir pekan ini harus dibatalkan akibat wabah virus corona yang terus merebak. Hal ini disampaikan rider Italia berdarah Brasil tersebut dalam rilis resmi tim pada Rabu (4/3/2020).

Pada Senin (2/3/2020), FIM, IRTA, dan Dorna Sports resmi mengumumkan pembatalan aksi kelas MotoGP di Seri Qatar usai negara itu meluncurkan restriksi travel dari Italia, yakni salah satu negara Eropa dengan jumlah kasus virus corona tertinggi.

Orang yang tiba langsung dari Italia, atau yang tadinya ada di Italia selama dua pekan terakhir, wajib menjalani karantina di Qatar minimal selama 14 hari. Keputusan ini tak memungkinkan kelas MotoGP untuk digelar, mengingat banyak peserta dan staf tim yang berasal dari Italia.

1 dari 2 halaman

Sebuah Gelaran Balap Harus Dipastikan Aman

Usai pembatalan kelas MotoGP di Qatar diumumkan, pemerintahan Thailand menyatakan penundaan MotoGP, Moto2, dan Moto3 yang harusnya diselenggarakan pada 20-22 Maret. FIM, IRTA, dan Dorna Sports kini tengah menggodok rencana untuk mencari tanggal pengganti.

CEO Dorna Sports selaku promotor MotoGP, Carmelo Ezpeleta, menyatakan bahwa pihaknya bertekad untuk meletakkan penyelenggaraan Seri Thailand 2020 pada awal Oktober nanti dengan memajukan jadwal Seri Aragon, Spanyol.

"Sungguh disayangkan, karena usai pramusim yang menyenangkan, saya sangat menantikan balapan. Tapi hal macam ini ada di luar kendali olahraga dan dunia balap. Kami harus memastikan sebuah gelaran aman bagi semua orang di paddock, jadi kami terima keputusan ini. Ini hanya soal waktu sebelum balapan pertama," ujar Morbidelli.

2 dari 2 halaman

Semangati Rekan Setim di Moto2 dan Moto3

Meski begitu kelas MotoGP dibatalkan, kompetisi di kelas Moto3 dan Moto2 tetap dijalankan seperti rencana awal, yakni pada 6-8 Maret, karena seluruh peserta telah berada di Qatar sejak Kamis (27/2/2020) untuk menjalani uji coba pramusim dan tak pulang ke negara masing-masing.

Walau kecewa dirinya tak bisa balapan dan harus berdiam diri di Italia, Morbidelli bertekad memberikan semangat maksimal untuk rekan-rekan setimnya di Petronas Sprinta Racing Moto2, yakni Jake Dixon dan Xavi Vierge, serta John McPhee dan Khairul Idham Pawi di Moto3.

"Moto2 dan Moto3 akan tetap balapan di Qatar, jadi kami akan menyaksikan dan menyemangati rekan-rekan setim kami. Semoga fans menikmati kedua balapan ini. Saya ikut prihatin mereka masih harus menunggu MotoGP, tapi semoga tak lama. Saya sendiri akan melanjutkan persiapan seperti pada musim dingin, dan fokus pada seri pertama. Kapan pun digelar, saya akan siap!" tutup Morbidelli.