Finis Ketujuh, Alex Marquez Dapat Pujian dari Sang Kakak

Finis Ketujuh, Alex Marquez Dapat Pujian dari Sang Kakak
Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez (c) HRC

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, membuktikan dirinya tutup kuping pada komentar haters dengan kembali menunjukkan kemajuan performa sebagai debutan MotoGP. Dalam balapan Seri Emilia Romagna di Misano, Minggu (20/9/2020), Marquez untuk pertama kalinya berhasil finis di posisi 10 besar.

Marquez yang dalam kualifikasi hanya duduk di posisi 17, mencuri perhatian dengan menjadi rider tercepat dalam sesi pemanasan (WUP) sebelum balapan dan menunjukkan ritme yang cukup baik. Tren positif ini ia tunjukkan dalam balapan, langsung merangsek ke posisi 11 usai start.

Dalam balapan ini, Marquez yang finis ketujuh memang terbantu oleh gagal finisnya Valentino Rossi, Brad Binder, Jack Miller, Tito Rabat, Francesco Bagnaia, dan Iker Lecuona, namun ritme balap dua kali juara dunia ini membuktikan ia memang mulai bisa bersaing di 10 besar.

1 dari 3 halaman

Akui Terbantu Banyak Kecelakaan

"Harusnya saya bisa finis sebagai rider Honda terbaik. Tapi sentakan motor saya membuat airbag saya meledak, saya jadi susah napas," tutur Marquez via Corsedimoto, soal insiden yang membuatnya tersalip Takaaki Nakagami saat balapan menyisakan tiga lap.

Meski begitu, Marquez angkat topi pada performa Nakagami. "Saat ini ia ada di level berbeda. Ini bukan tergantung motor, melainkan gaya balap. Tapi hasil ini sungguh disayangkan, karena saya harusnya bisa finis di depan Taka tanpa masalah airbag," jelasnya.

Di lain sisi, rider 24 tahun ini tak mau terlena atas hasil ini, dan mengakui finis ketujuh bukanlah cerminan realita dari performanya. "Jujur saja, ini bukan posisi saya yang sesungguhnya, karena ada banyak kecelakaan. Tapi untungnya saya bisa mempertahankan ritme yang konstan dan finis di posisi 10 besar," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Dibanggakan Sang Kakak

Usai balap, Marquez pun mendapatkan pujian dari sang kakak, Marc Marquez, yang saat ini berada di rumah untuk fokus pada pemulihan cedera patah tulang lengan. "Tak ada rahasia apa pun! Semuanya berkat usaha, kerja keras, dan pengorbanan," tulis sang delapan kali juara dunia via Twitter.

Marquez pun mengaku sempat melakukan video call dengan kakaknya itu sebelum menjalani media debrief usai balap. "Saya tahu ia ada di rumah, jadi saya merasakan dukungannya. Ia sangat senang. Ia mengejek saya soal insiden airbag itu, tapi ia puas atas performa saya," ungkapnya.

Marquez pun akan kembali turun lintasan dengan para rider lainnya dalam seri kandangnya, MotoGP Catalunya di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Montmelo, Spanyol, pada 25-27 September mendatang.

Sumber: Corsedimoto