
Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, ogah memberi tekanan kepada Fabio Quartararo yang sampai kini belum menandatangani perpanjangan kontrak dengan Monster Energy Yamaha untuk MotoGP 2023 dan 2024. Di lain sisi, pihaknya juga mempersiapkan Toprak Razgatlioglu sebagai langkah antisipasi.
Sejak akhir musim lalu, Quartararo memang memberi ultimatum kepada Yamaha, tak mau buru-buru memberi tanda tangan pada kontrak baru pada awal musim 2022. Pasalnya, ia mengkritik tajam pabrikan Garpu Tala yang tak kunjung mewujudkan permintaannya berupa tambahan tenaga mesin dan top speed pada YZR-M1.
Dalam tes pramusim Sepang dan Mandalika, El Diablo pun tak segan-segan mengaku kecewa ketika mendapati M1 versi 2022 miliknya masih tak jauh berbeda dari M1 versi 2021. Hal ini pun membuat sang juara dunia bertahan semakin tak mau buru-buru mengiyakan ajakan Yamaha untuk bertahan dua tahun lagi.
Advertisement
Terkendala Paket Motor YZR-M1
Jarvis memaklumi keraguan Quartararo, dan tak mau mendorongnya buru-buru menyepakati kontrak baru. Yamaha pun bertekad menunggu sampai rider Prancis itu kembali nyaman di atas M1. "Fabio tahu paket yang bakal ia dapat dari kami musim depan. Yang jadi ketertarikan terbesarnya sekarang adalah paket motor yang akan ia dapat dari Yamaha untuk 2023 dan 2014," ujarnya.
"Kami butuh waktu. Kami tak mau memberikan tekanan dan tak mau memberi tenggat waktu. Pasalnya, kami paham Fabio harus kembali percaya pada Yamaha dan merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Dengan begitu, ia akan tetap lanjut balapan dengan kami pada masa depan," lanjutnya via Speedweek, Minggu (27/3/2022).
Jika Quartararo memberikan sinyal kuat ingin hengkang, Yamaha diakui Jarvis memiliki sederet rider yang bisa dijadikan pengganti, di antaranya Raul Fernandez dan Marco Bezzecchi. Meski begitu, pihaknya jauh lebih tertarik menggaet juara WorldSBK 2021 dari Pata Yamaha WorldSBK, Toprak Razgatlioglu.
Punya Beberapa Kandidat Pengganti
Mengingat prioritas Yamaha saat ini adalah memperbarui kontrak Quartararo, maka mereka sedang menawarkan tempat di WithU Yamaha RNF MotoGP Team kepada Razgatlioglu, namun dengan kontrak berstatus pabrikan. Jika Quartararo memilih hengkang, barulah tempat di Monster Energy Yamaha akan ditawarkan kepada El Turco.
"Tentu ada beberapa rider kuat yang tersedia. Beberapa di antaranya telah menyatakan ketertarikan sejak lama. Kami pun akan mencari tahu situasi kontrak mereka, dan kami jelas harus mencari kepastian apakah Toprak ingin pindah ke MotoGP dan apakah ia juga tertarik jika kami tak punya tempat di tim pabrikan," tutur Jarvis.
"Kami bisa meletakkannya di tim RNF dengan kontrak pabrikan. Banyak kombinasi berbeda yang memungkinkan. Namun, pertama kami harus memperpanjang kontrak dengan RNF Racing, yang kontraknya hanya berlaku untuk musim ini. Kami ingin membereskannya pada akhir Juni. Itu prioritas kami," tutupnya.
Sumber: Speedweek
Baca Juga:
- Sepang Tak Takut Sepi Penonton MotoGP Cuma Gara-Gara Mandalika
- Pahit Manis Mandalika bagi Para Rider MotoGP: Masih Keluhkan Aspal, Tapi Senang Dicintai Fans
- Dibimbing Alberto Giribuola, Akankah Enea Bastianini Jadi Penerus Andrea Dovizioso di Ducati?
- Honda Masih Ngeyel Salahkan Michelin Soal Mandalika, Tuduh Ogah Ngaku Khilaf
- Valentino Rossi Jelang Debut di GT World Challenge: Saya Memang Terlahir Jadi Pembalap Mobil
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:10
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:05
-
Liga Italia 20 Maret 2025 05:55
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 05:36
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 05:26
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...